Subdit Gakkum Polda Metro Jaya Masih Selidiki Kecelakaan Beruntun TransJakarta di Exit Tol Jagorawi Jaktim
JAKARTA - Kasubdit Gakkum Polda Metro Jaya AKBP Jamal Alam masih melakukan pemeriksaan terkait kasus kecelakaan beruntun bus TransJakarta yang terjadi di Jalan Tol Jagorawi, sebelum exit tol Kodam Jaya, Jakarta Timur, Kamis 24 Maret, pagi.
"Sementara masih pemeriksaan. Masih ditangani Seksi Laka Unit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya," kata AKBP Jamal saat dikonfirmasi VOI, Kamis 24 Maret, sore.
Seperti diketahui, peristiwa kecelakaan beruntun melibatkan bus TransJakarta bernomor polisi (nopol) B 7571 TGB dengan Mitshubishi Expander nopol B 2296 TYF dan truk pengangkut galon tanpa plat nomor terjadi di Jalan Tol Jagorawi, sebelum exit tol Kodam Jaya, Jakarta Timur.
AKBP Jamal Alam mengatakan, kejadian bermula ketika bus TransJakarta yang dikemudikan JLNI datang dari arah Timur menuru Barat di Jalan Tol Jagorawi. Diduga karena pengemudi TransJakarta kurang hati-hati sehingga ketika tiba di exit Tol UKI kecelakaan itu terjadi.
"Pengemudi tidak menjaga jarak aman kemudian menabrak kendaraan Mitsubishi Expander," katanya.
Dia menyebutkan, Mitsubishi Expander yang dikemudikan CP terdorong dan menabrak truk muatan galon.
Baca juga:
- Sopir Toyota Rush Putih yang Tabrak 5 Pemotor, 1 Mobil dan Warung Makan di Duren Sawit Sudah Jadi Tersangka
- Copet Tanah Abang Viral di Medsos, Pelaku Ketangkap Tapi Berhasil Melarikan Diri
- Ternyata, Ada yang Salah dengan Instalasi Pemanas Air yang Menyebabkan Satu Keluarga Tewas Kesetrum di Perumahan Mewah Pulomas
- Ternyata Rumah Elit di Pulomas Tempat Satu Keluarga Tewas Kesetrum Dalam Tahap Renovasi, Puslabfor Mabes Polri Turun Tangan
Namun, pada saat kecelakaan terjadi pengemudi muatan galon memilih meninggalkan lokasi. Beruntung dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa.
Menurut AKBP Jamal kerugian hanya materiil saja. Akibat kecelakaan tersebut, kendaraan bus TransJakarta mengalami kerusakan di bagian bumper depan. Sedangkan Mitsubishi Expander rusak pada pintu bagasi belakang, kaca belakang pecah dan bumper depan ringsek.
"Saat ini, dugaan tersangka masih dalam proses lidik. Untuk lengkapnya ke kantor Unit Laka (Ditlantas Polda Metro Jaya," ujarnya.