Pesan Menpora Setelah PSSI dan Perbasi Tanda Tangani MoU dengan BNPB

JAKARTA - Dua induk cabang olahraga menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) Aman COVID-19 dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) secara virtual, Kamis, 17 September. Dua pengurus cabor itu adalah Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi).

Penandatanganan ini disaksikan juga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainuddin Amali. Menpora berharap, dengan MoU ini kompetisi bisa dilanjutkan. Tentunya dengan menjaga protokol kesehatan agar penyebaran COVID-19 bisa dicegah.

"Prioritaskan faktor kesehatan dan keselamatan, termasuk disitu atlet, pelatih, penyelenggara kompetisi. Saya ucapkan terima kasih, saya tekankan itu harus betul dipatuhi protokol kesehatannya," ujar Menpora seusai penandatanganan MoU.

Politisi Partai Golkar ini menyakini, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dan Ketua Umum Perbasi Danny Kosasih, bisa  memegang teguh janjinya. Menpora juga meminta keduanya untuk melaksanakan MoU dengan sungguh-sungguh.

"Saya tegaskan kompetisi nantinya tanpa penonton, dan itu harus dipatuhi. Masyarakat nanti bisa menyaksikan pertandingan dari siaran televisi atau media lainnya," tutur Zainuddin Amali.

Seperti diketahui, lanjutan kompetisi Liga 1 dan 2 bakal digelar pada awal dan pertengahan Oktober mendatang. Sedangkan lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) dimulai pada 13 Oktober di Jakarta.

Sementara itu, Kemenpora juga menandatangani Nota Kesepahaman dengan BNPB. MoU tersebut sebagai landasan dalam rangka mendukung pelaksanaan penanggulangan bencana di bidang kepemudaan dan keolahragaan.