Perintah Bobby Nasution Benahi Drainase di Kawasan Lapangan Merdeka Medan
MEDAN - Wali kota Medan, Sumatera Utara, Bobby Nasution meminta OPD terkait untuk membenahi drainase di kawasan Lapangan Merdeka akibat genangan air yang tinggi ketika hujan deras turun.
"Guna memastikan apa yang menjadi faktor pemicu, saya meninjau langsung drainase di seputaran Jalan Balai Kota Medan pada Selasa (1/3) malam," terang Bobby Nasution di Medan dikutip Antara, Kamis, 3 Maret.
Pemko Medan pun mengecek kondisi drainase di kawasan itu dengan menggunakan lampu senter di tangan, dan membuka bak kontrol didampingi Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan Topan OP Ginting.
Bobby Nasution menemukan beberapa titik saluran drainase bermasalah yang mengakibatkan kawasan Lapangan Merdeka tergenang air, sehingga memerintahkan Dinas PU agar membuat drainase baru.
"Pembuatan saluran baru ini sangat diperlukan agar debit air di kawasan Lapangan Merdeka tidak lagi tertampung di situ lagi," tegas Bobby Nasution.
Baca juga:
- Breaking News! Pesawat yang Angkut Puluhan WNI dari Ukraina Akhirnya Tiba di Tanah Air
- Survei LSI: Mayoritas Tolak Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
- Ada Laporan Intelijen yang Jelaskan Mengapa Invasi Rusia Dimulai Setelah Olimpiade Musim Dingin di Beijing Ditutup
- KPK Harap Kebebasan Angelina Sondakh Beri Efek Jera
Sementara itu, Kepala Dinas PU Kota Medan, Topan OP Ginting, mengaku tengah membongkar drainase Jalan Balai Kota mulai dari Hotel Aston di kawasan Lapangan Merdeka hingga simpang Jalan Tembakau Deli sepanjang 365 meter.
"Saat ini kita juga tengah melakukan perbaikan jalan simpang Jalan Balai Kota hingga simpang Putri Hijau 646 meter. Perbaikan drainase ini akan berpengaruh bagi hasil perbaikan jalan," ungkapnya.
Mungkin, katanya, terdapat celah-celah drainase akibat kebocoran maupun pergeseran, sehingga tanah di bawah tergerus air mengakibatkan tanah turun atau anjlok.
"Drainase ini harus diperbaiki agar pengaspalan Jalan Balai Kota yang merupakan jalan utama tidak tergenang air dan bergelombang lagi," kata Topan.