Penting! Jakarta Sudah Siapkan 6 Isolasi Terpusat Pasien COVID-19 OTG dan Gejala Ringan, Ini Lokasinya
JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut Pemprov DKI Jakata menyiapkan 6 lokasi isolasi terpusat untuk pasien COVID-19 di tengah peningkatan kasus COVID-19 akibat penyebaran varian Omicron.
Lokasi isolasi terpusat ini hanya diperuntukkan kepada pasien COVID-19 dengan kategori orang tanpa gejala (OTG), gejala ringan, dan tidak memiliki komorbid. Sementara, pasien bergejala sedang, berat, dan kritis dirawat di rumah sakit.
"Lokasi isolasi terkendali setidaknya ada enam yang disiapkan yaitu di Mansion, Graha Wisata Ragunan, Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah, di LPMP, Masjid Raya Hasyim Ashari, dan Wisma Adhyaksa Puri Loka," kata Riza kepada wartawan, Jumat, 11 Februari.
Dari 6 lokasi ini, tempat tidur isolasi yang disediakan sebanyak 921, dengan rincian 77 tempat tidur di CIS Mansion, lalu 194 tempat tidur di Graha Wisata Ragunan.
Kemudian, ada sebanyak 100 tempat tidur isolasi di Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah, 150 tempat tidur di LPMP, 100 tempat tidur Masjid Raya Hasyim Ashari, dan 100 tempat tidur Wisma Adhyaksa Puri Loka.
Per tanggal 10 Februari kemarin, tempat tidur yang sudah terpakai baru berada di Graha Wisata TMII, Masjid Raya Hashim Asyari, dan Wisma Adhyaksa Puri Loka.
Baca juga:
"Total tempat tidur yang disiapkan sudah mencapai 921 tempat tidur. Namun, yang baru terpakai itu 47. Jadi, masih ada sisa 874 tempat tidur. Tentu kita berharap tempat tidur tidak terpakai, ya," ujar Riza.
Dalam waktu dekat, Pemprov DKI juga akan menggunakan Wisma Ragunan sebagai tempat isolasi terpusat pada Sabtu, 12 Februari besok.
Riza mengungkapkan, warga yang terpapar COVID-19 bisa mendapat fasilitas isolasi terpusat dengan rujukan dari puskesmas. Jika nantinya kapasitas lokasi isolasi ini sudah menipis, Pemprov DKI akan kembali menambahkan lokasi lainnya.
"Pemprov DKI Jakarta akan menyiapkan isolasi terpusat tepatnya di GOR, Masjid, Rusun hingga Wisma-Wisma milik DKI. Prinsipnya kami Pemprov dapat menyiapkan beberapa fasilitas yang digunakan yang dibutuhkan untuk kepentingan COVID-19," ungkap dia.