Aplikasi Tak Terdaftar di App Store Sekarang Diizinkan untuk Pengguna Apple
JAKARTA - Apple baru saja mengizinkan aplikasi tidak terdaftar di App Store dapat diakses dengan tautan. Perusahaan mengumumkan pembaruan ini lewat situs web resmi pengembangnya.
Aturan ini berguna untuk pengembang yang mendistribusikan aplikasi untuk penggunaan tidak umum. Aplikasi semacam itu tidak akan muncul di kategori App Store, bagan rekomendasi, hasil pencarian, atau daftar apa pun.
Aplikasi juga dapat diakses melalui Apple Business Manager atau Apple School Manager. Pengembang akan dapat mendistribusikan aplikasi ke audiens terbatas, yang dapat mencakup karyawan paruh waktu, mitra, afiliasi bisnis, atau peserta konferensi.
Selain itu, aplikasi dapat didistribusikan ke perangkat milik karyawan yang mungkin tidak memenuhi syarat untuk platform berbasis Mobile Device Management (MDM).
Menurut Apple, metode distribusi baru sangat ideal untuk aplikasi yang dirancang untuk organisasi tertentu, acara khusus, studi penelitian, dan kasus penggunaan serupa lainnya.
Fitur saat ini hanya tersedia berdasarkan permintaan. Pengembang harus mengirimkan permintaan untuk menerima tautan untuk aplikasi yang tidak terdaftar.
Apple mengatakan aplikasi yang tidak terdaftar harus sudah siap untuk didistribusikan, perusahaan akan menolak aplikasi apa pun dalam status beta atau pra-rilis.
Pengembang akan dapat membuat tautan distribusi yang tidak terdaftar untuk aplikasi baru dan yang sudah ada. Jika permintaan disetujui, metode distribusi aplikasi akan berubah menjadi "Aplikasi Tidak Terdaftar" untuk versi saat ini dan yang akan datang. Jika aplikasi sudah terdaftar di App Store, daftar utamanya tidak akan berubah.
Tetapi bagaimana proses peninjauan aplikasinya? Diklaim, Apple telah mengambil pendekatan lepas tangan ke aplikasi yang didistribusikan dengan sertifikat perusahaan, hingga mereka melihat penyalahgunaan massal. Demikian dihimpun dari Engadget, Minggu, 30 Januari.