Mantan Presiden Maladewa Maumoon Abdul Gayoom Positif COVID-19
JAKARTA - Mantan presiden Maladewa, Maumoon Abdul Gayoom dinyatakan positif COVID-19. Hal itu diungkap Maumoon Abdul Gayoom dalam akun media sosialnya.
"Katakan itu tidak akan terjadi pada kita kecuali apa yang telah ditetapkan Allah untuk kita. Saya dinyatakan positif Covid-19," kata Maumoon Abdul Gayoom dilansir dari akun Twitternya @maumoonagayoom dikutip Kami, 27 Agustus.
Namun demikian, dia meminta masyarakat tidak khawatir. Sebab dia yakin keadaannya akan baik baik saja dan cepat sembuh dari virus ini.
"Semoga Allah SWT memberkati saya dan semua orang sakit lainnya dengan kesembuhan yang cepat dan kesehatan yang baik! Aameen!," kata dia.
Beberapa jam kemudian, dia mengucapkan terima kasih kepada seluruh simpatisan dan rekan-rekan yang turut mendoakan kesembuhan sang mantan presiden.
“Alhamdulillah saya merasa cukup sehat. Semoga Allah melindungi Anda dari segala kemalangan. Aameen.”
Meski telah meninggalkan jabatannya pada tahun 2008, nama Gayoom pada peta perpolitikan Maladewa masih diperhitungkan hingga saat ini. Selepas pensiun, Gayoom yang sudah tiga dekade memimpin Maladewa pun tetap menjadi tokoh politik aktif.
Pada masa kepemimpinannya, Gayoom telah dikenal sebagai tokoh yang bersuara lantang mendukung perlawanan kepada pemanasan global. Kampanye itu dilakukan sebagai bentuk upaya melindungi negaranya yang semakin hari mengalami kenaikan permukaan air laut. Jika tak ada upaya signifikan dalam melawan pemanasan global, maka Maladewa bisa terhapus dari muka bumi.
Seperti yang diketahui banyak orang, Maladewa merupakan negara yang terkenal dengan pariwisata kelas dunia. Namun, semenjak mewabahnya COVID-19 industri pariwisata Maladewa lumpuh total. Sejauh ini Maladewa telah mengonfirmasi 6.911 kasus penularan COVID-19. Di antara itu, terdapat 28 kasus meninggal dunia.