Teleskop James Webb Akhirnya Bisa Menuju ke L2 dengan Tubuh Sempurna Berkat Ini!
JAKARTA - Teleskop Luar Angkasa James Webb (JWST) telah selesai membuka cermin utamanya, dan mengakhiri serangkaian proses penyempurnaan yang berlangsung selama rentang dua minggu, untuk memulai proses operasinya.
Teleskop Webb memiliki dua panel cermin utama di kedua sisi yang akan digunakan untuk mengumpulkan cahaya inframerah dari alam semesta yang jauh.
Masing-masing terdiri dari tiga cermin heksagonal berlapis emas. Kini sayap paling kanan berhasil dibentangkan pada Jumat, 7 Januari, hanya satu hari setelah sayap paling kiri dikerahkan pada Sabtu, 8 Januari, setelah dilipat agar muat di dalam kerucut hidung roket Ariane 5 yang meluncurkan teleskop pada 25 Desember 2021 lalu.
Sekarang kedua sisi telah terkunci pada tempatnya, ini melengkapi susunan 18 cermin yang membentuk Teleskop Webb selebar 21 kaki.
“Hari ini, NASA mencapai tonggak sejarah rekayasa lainnya dalam beberapa dekade. Meskipun perjalanannya belum selesai, saya bergabung dengan tim Webb untuk bernafas lebih lega dan membayangkan terobosan masa depan yang akan menginspirasi dunia,” ungkap Administrator NASA, Bill Nelson.
Nelson menambahkan, Teleskop Webb adalah misi yang belum pernah terjadi sebelumnya yang berada di jurang untuk melihat cahaya dari galaksi pertama dan menemukan misteri alam semesta.
Misi tersebut merupakan kerja sama internasional antara NASA, European Space Agency (ESA), dan Canadian Space Agency (CSA). Dengan penyebaran cermin dan komponen lainnya yang sudah rampung, Teleskop Webb sekarang menuju ke orbitnya di sekitar titik second Lagrange, yang dikenal sebagai L2.
Baca juga:
- Fitur Reactions Sekarang Ada di Telegram, Bisa Dpakai untuk Balas Chat dengan Singkat
- Cara Menemukan WiFi dengan Koneksi Terbaik di Sekitar Anda Menggunakan MacOS
- Aplikasi Google Maps Bisa Dipakai untuk Main Game Snake, Nostalgia dengan Permainan Jadul
- Aplikasi Google Maps Bisa Dipakai untuk Main Game Snake, Nostalgia dengan Permainan Jadul
L2 sendiri terletak 1 juta mil dari Bumi. Dari sini, ia akan dapat mengamati galaksi jauh untuk mempelajari alam semesta awal dan mencari planet ekstrasurya untuk melihat apakah mereka memiliki atmosfer dan berpotensi mendukung kehidupan.
"Penyebaran Webb yang sukses menunjukkan yang terbaik dari apa yang ditawarkan NASA, (yakni) kesediaan untuk mencoba hal-hal yang berani dan menantang atas nama penemuan yang masih belum diketahui," ujar Administrator Asosiasi untuk Direktorat Misi Sains di Markas Besar NASA, Thomas Zurbuchen.
Dalam waktu sekitar dua minggu lagi, Teleskop Webb akan mencapai tujuan akhirnya di luar angkasa. Kita harus menunggu untuk mendapatkan beberapa gambar pertama yang menakjubkan dari Teleskop Webb. Demikian dikutip dari Digital Trends, Senin, 10 Januari.