Cari Pengganti Anies Baswedan, Golkar Munculkan Airin Rachmi Diany 

JAKARTA - Dinamika pengganti Anies Baswedan di Jakarta yang semakin hangat mengundang komentar Legislator Golkar sekaligus ketua DPP Golkar Lamhot Sinaga. Meskipun Internal Golkar saat ini belum ada pembicaraan tentang figur-figur yang akan diusung Golkar pada pilkada Jakarta, namun beberapa figur dari internal Golkar memunculkan beberapa orang di antaranya adalah Airin Rachmi Diany, mantan Walikota Tangsel 2 periode dan Zaki Iskandar Bupati Tangerang.

"Dua-dua nya adalah kader terbaik Golkar dan memiliki potensi besar memimpin Jakarta," ucap Lamhot kepada wartawan di Jakarta, Minggu  9 Januari.

Secara khusus Lamhot menyoroti Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Airin salah satu Srikandi Golkar dengan segudang prestasi dan sarat pengalaman saat memimpin Partai Golkar Tangerang Selatan dari terjangan badai politik. 

"Airin cukup mumpuni, berpengalaman di pemerintahan dan berhasil membangun kota Tangerang Selatan dengan berbagai penghargaan atas prestasi yang ditorehkan selama dua periode menjabat," kata Lamhot.

Jakarta membutuhkan sosok yang diterima semua kalangan, menyejukkan namun mampu membangun Jakarta dan meneruskan rencana jangka panjang pembangunan Jakarta yang sudah dibuat para pendahulunya.

Penilaian positif Lamhot kepada Airin diberikan berdasarkan indikator kinerja Airin Rachmi Diany dalam partai Golkar dan di pemerintahan. Airin dibutuhkan Jakarta demi kepentingan bangsa yang lebih besar dan penguatan sistem politik maupun penguatan demokrasi. 

Airin merepresentasikan wajah Golkar yang pro-rakyat dan mampu mendukung Visi Negara Kesejahteraan 2045 yang dicanangkan ketua umum Golkar Airlangga Hartarto, dimana Golkar meyakini bahwa Indonesia akan menjadi negara maju dan sejajar dengan negara ekonomi besar lainnya di dunia.

Lamhot meyakini, selain memiliki paras cantik dengan pengalaman yang mumpuni, Ketua KPPG ini dinilai mampu mengantarkan DKI Jakarta bertransformasi dari ibukota negara menjadi kota bisnis modern sesuai rencana perpindahan Ibu kota Negara.

"Saya hanya menyuarakan bentuk dukungan terhadap Airin karena memiliki rekam kerja baik dan berkualitas. Itu juga sebagai penguatan terhadap semua kader, simpatisan dan pengurus partai Golkar menuju Pilgub DKI nanti," lanjut Wakil Ketua Umum Kosgoro 1957 ini.

"Dan sekiranya ada rencana memasangkan Airin dengan kandidat lain, maka sudah sepantasnya Airin Rachmi Diany jadi DKI-1 dan tentu saja Golkar akan membuka pintu koalisi dengan kader terbaik partai lain," tutup Lamhot soal sosok dari Golkar yang akan diusulkan menggantikan posisi Anies Baswedan.