Masuk Bursa Cawapres di Survei KedaiKOPI, Elektabilitas Jenderal Andika Perkasa di Urutan Kedua

JAKARTA - Elektabilitas Jenderal TNI Andika Perkasa mulai moncer di kancah perpolitikan Tanah Air. Baru satu bulan menjabat sebagai Panglima TNI, nama Andika sudah muncul dalam bursa calon wakil presiden (cawapres). Bahkan, Andika Perkasa muncul di urutan kedua setelah Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno.

Hasil ini tergambar dalam survei lembaga KedaiKOPI yang dirilis pada Minggu, 19 Desember. 

"Peringkat pertama diduduki Sandiaga Salahuddin Uno dengan 67,0 persen, Kedua Andika Perkasa 12,3 persen," ujar Direktur Eksekutif KedaiKOPI, Kunto A Wibowo. 

Di posisi ketiga ada Ketua DPR Puan Maharani dengan 8,6 persen, keempat Menteri BUMN Erick Thohir 5,5 persen. Kelima Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto 5,4 persen.

Sedangkan posisi kenam Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan 0,6 persen, dan ketujuh Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri 0,6 persen.

Kunto mengatakan, keterpilihan Jenderal Andika di nomor dua ini apabila presiden yang dipilih adalah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

"Maka dari tujuh nama tokoh berikut yang akan dipilih mendampingi Prabowo Subianto sebagai Wakil Presiden," ungkapnya

Survei Lembaga KedaiKOPI ini dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia pada 16-24 November 2021 dengan metode face to face interview atau home visit.

Jumlah responden sebanyak 1.200 dan error sampling sebesar kurang lebih 2.83 persen pada interval kepercayaan 95.0 persen. Populasi responden yakni pemilih usia 17-65 tahun.