TikTok Perbarui Algoritmanya untuk Sesuaikan FYP Pengguna, Jadi Lebih Aman!
JAKARTA - Setelah meluncurkan berbagai fitur anyar pengeditan, kini TikTok akan mengubah algoritmanya untuk menyesuaikan isi feed "For You" yang dikenal sebagai FYP.
Melalui rilis resminya, perusahaan mengakui bahwa algoritmanya prediktif dan dapat memperkuat pengalaman negatif dengan mengulangi video tentang topik yang mudah berubah secara emosional, seperti putus cinta.
Diketahui, TikTok menjadi populer karena kekuatan algoritmanya. Maka dari itu, aplikasi akan merekomendasikan video pengguna yang sangat sesuai dengan selera mereka, bahkan diklaim dapat memprediksi seksualitas orang-orang tanpa mereka sadari.
Namun pada saat yang sama, kecenderungan algoritma untuk memberi pengguna lebih banyak topik yang disuka dapat mengarah pada hasil negatif, apabila hal yang diminati tersebut dapat memberikan dampak negatif.
TikTok mencontohkan, seseorang pengguna yang baru saja putus dengan pasangannya bisa dibanjiri video perpisahan di feed mereka, memperkuat emosi negatif. Ini adalah masalah yang dihadapi oleh platform media sosial lainnya, dan yang belum diselesaikan secara efektif.
Pendekatan TikTok tidak hanya akan menghapus konten seperti itu dari situs. Ini akan melihat ke dalam untuk memvariasikan frekuensi video iti ditampilkan di feed, sehingga tidak mengelompok dan diselingi dengan video yang tidak terkait.
Baca juga:
- Deretan Fitur dan Alat Pengeditan Anyar TikTok, Hingga Bermitra dengan Meta!
- Pengadilan Rusia Denda Facebook, Twitter dan TikTok, Ini Alasan Mereka!
- Cara Daftar TikTok Creator Marketplace untuk Mendapat Penghasilan Lebih dari Konten Anda
- Status Tanggap Darurat di Lumajang Dampak Erupsi Semeru Ditetapkan
“Kami juga berusaha untuk mengenali jika sistem kami mungkin secara tidak sengaja merekomendasikan hanya jenis konten yang sangat terbatas, meskipun tidak melanggar kebijakan kami, dapat memiliki efek negatif jika sebagian besar konten yang ditonton seseorang, seperti konten tentang kesepian atau penurunan berat badan," ungkap TikTok seperti dikutip dari Digital Trends, Sabtu, 18 Desember.
"Tujuan kami adalah agar feed For You setiap orang menampilkan beragam konten, pembuat, dan topik,” imbuhnya.
Di samping itu, untuk membuat fitur ini lebih baik, perusahaan bahkan berkonsultasi dengan para ahli di berbagai bidang mulai dari psikologi hingga etika AI.
Sekarang TikTok juga akan memperluas fitur kurasinya dengan alat baru untuk membantu orang menyesuaikan feed mereka. Baik untuk vegetarian yang ingin melihat sedikit resep daging atau seorang pekerja yang sangat sibuk, yang ingin mengetahui tutorial kecantikan. Sayangnya, belum diketahui kapan algoritma baru ini akan tersedia untuk pengguna secara global.