Kala Klub Besar Eropa Harus Menahan Hasrat Merekrut Pogba
JAKARTA - Hasrat klub-klub besar Eropa untuk mendapatkan tanda tangan Paul Pogba tampaknya harus ditahan. Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer menegaskan, Red Devils tidak akan menjual sang gelandang pada jendela transfer Januari.
Pogba hanya bermain enam kali di semua kompetisi sepanjang musim ini. Pemain Prancis sudah tidak pernah merumput sejak hasil imbang 1-1 dengan Arsenal pada September lalu.
Mantan pemain Juventus berjuang keras menyembuhkan cedera kakinya, tapi diharapkan kembali pada periode Natal ini. Dengan kontrak yang hanya tersisa 18 bulan, Pogba disebut-sebut bakal meninggalkan Old Trafford dan menjadi incaran klub besar termasuk Real Madrid.
Namun, Solskjaer, yang genap melatih MU satu tahun pada Kamis kemarin menegaskan Pogba tidak akan pergi ke manapun pada Januari nanti.
"Dia pemain fantastis, pribadi karismatik, dan kami senang dia ada di sini," kata Solskjaer dalam konferensi pers menjelang pertandingan lawan Watford.
"Ada semua hipotesis (kepindahan Pogba) ini. Saya baru saja menjawab dia tidak akan pergi," tegasnya.
Ditanya apa yang bisa dilakukan Pogba untuk menghentikan spekulasi tentang masa depannya, Solskjaer yakin metode terbaik bagi pemain berusia 26 tahun itu adalah berbicara di lapangan.
"Ketika dia kembali, bermain dengan baik, bermain dengan senyum di wajahnya dan melakukan apa yang dia lakukan setahun yang lalu ketika saya datang ke sini," kata Solskjaer.
"Paul sangat fantastis ketika dia bermain untuk kami. Kami tahu kami memiliki salah satu pemain terbaik di dunia saat ia bermain dengan baik. Dia butuh waktu untuk fit tentu saja tetapi dia akan membuat perbedaan bagi kami."
Apakah Pogba bisa kembali sebelum Tahun Baru? Solskjaer berharap demikian. Untuk itu, ia harus melihat kondisinya secara detail.
"Saya tidak akan memaksanya, tentu saja. Kami membutuhkannya agar 100 persen fit, saya tidak bisa mengambil risiko cederanya semakin parah. Dia berlatih tapi dia sudah lama tidak berlatih bersama kami. Dia berlatih dan itu adalah langkah maju bagi kami."