Elon Musk Sumbang Rp711 Miliar untuk Amal Pada Misi Inspiration4
Misi Inspiration4, selain misi penelitian juga misi penggalangan dana. (foto: spacex)

Bagikan:

JAKARTA - CEO SpaceX dan Tesla Elon Musk mengejutkan warga sipil pertama yang berhasil mengorbit Bumi selama tiga hari, dalam misi Inspiration4. Musk berniat menyumbangkan 50 juta dolar AS atau setara Rp711 miliar.

Misi Inspriration4 memang bertujuan untuk mengumpulkan dana amal sebesar 200 juta dolar AS untuk Rumah Sakit Penelitian Anak St Jude di Tennessee. Dana yang dikucurkan Musk juga akan dialokasikan di rumah sakit tersebut.

"Hitung saya untuk 50 juta dolar AS. Senang. Sehat. Rumah," tweet Musk sembari menyambut kepulangan para kru yang lepas landas di lepas pantai Florida, mengakhiri penerbangan pertama kalinya ke orbit Bumi yang hanya membawa turis luar angkasa.

Para kru juga meminta bantuan masyarakat dalam mencapai target penggalangan dana mereka. Sponsor dan komandan misi tersebut, Jared Isaacman telah membayar jutaan dolar yang tidak diungkapkan kepada SpaceX untuk perjalanan tersebut dan menyumbangkan 100 juta dolar AS pertama untuk amal.

Isaacman yang berusia 38 tahun mengatakan dia ingin menunjukkan bahwa orang biasa bisa meluncur ke orbit sendiri. Dia mengadakan undian untuk salah satu dari empat kursi tersebut dan kompetisi.

Salah satu penumpang adalah Hayley Arceneaux, seorang penderita kanker berusia 29 tahun yang bekerja sebagai asisten dokter di St. Jude. Rumah sakit memilih Arceneaux untuk misi ini atas permintaan Isaacman, seperti dikutip dari The Guardian, Senin, 20 September.

Semua kru misi Inspiration4 adalah yang pertama mengelilingi dunia tanpa astronot profesional. Dragon SpaceX yang sepenuhnya otomatis mencapai ketinggian yang luar biasa tinggi 363 mil setelah lepas landas pada hari Rabu. Para penumpang menikmati pemandangan Bumi melalui jendela besar berbentuk gelembung yang ditambahkan ke bagian atas kapsul.

Keempatnya adalah penjelajah ruang angkasa pertama yang mengakhiri penerbangan mereka di Atlantik sejak Apollo 9 pada 1969. Para anggota kru akan menjalani pemeriksaan medis sebelum pergi ke Kennedy Space Center untuk berkumpul dengan keluarga mereka.