JAKARTA - IBM meluncurkan Granite 3.0, lini model kecerdasan buatan (AI) terbaru yang dirancang untuk kebutuhan bisnis dengan performa tinggi, menawarkan transparansi, dan meningkatkan keamanan.
IBM mengklaim bahwa model ini memiliki performa yang setara atau lebih baik dengan model lainnya, namun dengan yang 3 hingga 23 kali lebih rendah dibandingkan model frontier yang besar.
“Peluncuran ini menandai permulaan era model AI berukuran kecil dengan performa tinggi yang ketika diintegrasikan dengan data perusahaan, mampu memberikan kinerja optimal untuk melakukan tugas-tugas spesifik yang setara dengan model yang lebih besar, namun dengan biaya yang jauh lebih rendah,” kata perusahaan dalam keterangan resminya dikutip Minggu, 17 November.
Granite 3.0 dilatih menggunakan 12 triliun token dalam 12 bahasa sehingga dapat disesuaikan dengan data perusahaan yang unik, dan dengan mudah diintegrasikan ke berbagai skenario atau alur kerja perusahaan.
Karena menawarkan transparansi, saat digunakan, model AI baru milik IBM ini akan mengungkapkan detail dataset pelatihan, termasuk langkah-langkah filtrasi dan kurasi data yang dilakukan.
Lebih baik lagi, model Granite ini bahkan mampu mendeteksi risiko seperti bias, toksisitas, dan kekerasan, serta serta melakukan pemeriksaan spesifik yang unik seperti keterhubungan, relevansi konteks, dan relevansi jawaban.
SEE ALSO:
Model terbaru ini mencakup beberapa ukuran dan tipe, seperti:
- Granite 3.0 Instruct & Base untuk keperluan umum.
- Granite Guardian untuk keamanan.
- Granite Mixture-of-Experts untuk inferensi efisien.
- Granite 3.0 tersedia di berbagai platform, termasuk IBM watsonx, Nvidia, Google Vertex, dan mitra ekosistem seperti AWS dan SAP.