JAKARTA – Nokia resmi meluncurkan jajaran smartphone terbarunya, termasuk X20 yang mempunyai spesifikasi tertinggi di antara yang lain. Selain itu, ponsel itu juga sudah mendapat dukungan 5G.
Para analis memperkirakan peluncuran serempak ini disebabkan karena Nokia kesulitan bersaing di pangsa pasar kelas atas. Akhirnya perusahaan menyasar konsumen dengan membanderol smartphone terbarunya dengan harga terjangkau.
Menurut Francisco Jeronimo selaku Wakil Presiden perangkat Eropa IDC mengungkapkan bahwa Nokia mengalami kesulitan untuk menyasar kelas atas dengan ponsel harga tinggi.
“Saya pikir akan sulit bagi (Nokia) untuk bisa berkompetisi dengan portofolio tertinggi dalam pasar, itulah mengapa mereka sekarang menargetkan harga yang lebih rendah,” ujar Fransisco.
Berdasarkan laporan IDC yang dirilis tahun 2020, Nokia hanya bisa menyumbang sebanyak 0,6 persen dari pasar ponsel pintar. Jumlah tersebut sangat sedikit jika dibandingkan dengan Honor atau LG.
BACA JUGA:
Nokia X20 hadir dengan dimensi layar 6,67 inci. Pada bodi belakangnya dilengkapi empat kamera, salah satunya adalah kamera utama beresolusi 64 MP. Ponsel X20 juga dilengkapi dengan chipset besutan Qualcomm yaitu Snapdragon 480 5G.
Smartphone tersebut juga menjalankan sistem operasi Android dan akan mendapat update selama 3 tahun. Ponsel X20 dibanderol seharga 309 euro (sekitar Rp 5,3 jutaan).
Selain itu, Nokia juga meluncurkan smartphone seri lain yaitu Nokia G yang dijual dengan harga lebih murah dari X. Sedangkan Nokia C merupakan ponsel termurah yaitu seharga 75 euro (Rp 1,3 jutaan).
Di Eropa sendiri, smartphone Nokia X20 akan diluncurkan pada bulan depan. Namun hingga saat ini belum ada informasi yang lebih detil terkait kapan perangkat tersebut akan diluncurkan di negara-negara lain.