JAKARTA – Apple meluncurkan keselamatan baru untuk anak-anak di aplikasi iMessage. Dengan adanya fitur baru ini, pengguna di bawah umur bisa membuat laporan jika mereka menerima foto atau video ketelanjangan.
Menurut laporan The Guardian, fitur baru ini merupakan bagian dari Keamanan Komunikasi Apple. Perusahaan itu menggunakan sistem pemindaian pada perangkat untuk mendeteksi foto atau video pornografi yang diterima melalui Pesan atau AirDrop.
Secara otomatis, foto dan video dengan konteks ketelanjangan akan di-blur. Selain itu, Apple juga akan menampilkan pop-up dengan beberapa opsi seperti mengirimkan pesan kepada orang dewasa, meminta bantuan, atau memblokir kontak.
Saat ini, fitur keselamatan anak dari predator sedang diuji di Australia melalui iOS 18.2 dalam versi beta. Jika pengguna membuat laporan mengenai foto atau video pornografi yang mereka terima, Apple akan mendapatkan informasi kontak dari pembuat laporan dan orang yang dilaporkan.
BACA JUGA:
Setelah laporannya diterima oleh Apple, perusahaan itu akan menganalisis laporannya dan mengambil tindakan. Perusahaan itu bisa membatasi akses pengirim pesan pornografi di iMessage atau melaporkan pengirim pesan ke penegak hukum.
Kabarnya, fitur ini akan diperluas secara global, tetapi tidak diketahui dengan pasti kapan fiturnya akan diperluas. Ada kemungkinan fitur ini akan dirilis ke seluruh negara pada tahun depan setelah iOS 18.2 diluncurkan dalam versi stabil.
Ini bukan fitur pertama yang Apple rilis untuk keselamatan anak. Pada 2021 lalu, Apple sempat meluncurkan fitur yang dapat memindai pustaka Foto iCloud untuk mencari materi pelecehan seksual anak. Jika ada foto berbahaya, orang tua akan menerima laporan dari Apple.