JAKARTA - Ronin, blockchain khusus yang dirancang untuk mendukung game Web3, bersama IDA Finance mengumumkan kemitraan barunya dengan Chainlink, penyedia oracle blockchain terkemuka, untuk meningkatkan keamanan dan fungsionalitas platform mereka.
Ronin sendiri telah mengadopsi Cross-Chain Interoperability Protocol (CCIP) dari Chainlink untuk memperkuat jembatan lintas jaringannya. Di sisi lain, IDA Finance, penerbit aset digital berbasis di Hong Kong, menggunakan teknologi Proof-of-Reserves (PoR) dan CCIP untuk meningkatkan transparansi serta aksesibilitas lintas rantai pada stablecoin yang mereka kembangkan, HKDA, yang didukung oleh dolar Hong Kong.
.@Ronin_Network—a leading Web3 gaming ecosystem—is adopting #Chainlink CCIP as its canonical cross-chain infrastructure to secure the Ronin bridge.
CCIP was selected by the Ronin validator community after a competitive bridge selection process.https://t.co/brdI1Rzllm pic.twitter.com/JbjaqrFo4v
— Chainlink (@chainlink) October 10, 2024
Langkah ini diumumkan pada 10 Oktober 2024 dan menjadi bagian dari upaya Ronin untuk meningkatkan keamanan platform, khususnya setelah insiden peretasan besar yang terjadi pada tahun sebelumnya.
BACA JUGA:
Melansir CoinPaper, dengan mengintegrasikan CCIP, Ronin kini memiliki infrastruktur yang lebih aman dalam mendukung transaksi lintas blockchain. CCIP adalah protokol terdesentralisasi yang memungkinkan komunikasi antar blockchain melalui jaringan oracle terdesentralisasi (DONs), memastikan transaksi tetap aman dan andal tanpa risiko kegagalan dari satu titik.
Selain memperkuat keamanan, integrasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Bagi Ronin, yang dikenal luas sebagai platform di balik kesuksesan game Axie Infinity, kolaborasi dengan Chainlink ini menjadi langkah penting untuk mendukung pertumbuhan ekosistem di masa mendatang.
IDA Finance juga berencana meningkatkan kepercayaan investor terhadap stablecoin HKDA melalui teknologi PoR Chainlink, yang memastikan cadangan yang mendukung stablecoin tersebut dapat diaudit secara transparan. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kedua perusahaan untuk menciptakan ekosistem blockchain yang lebih aman dan dapat dipercaya.