Bagikan:

JAKARTA - Ketika Apple pertama kali memperkenalkan Vision Pro, mereka menekankan bahwa perangkat ini adalah "komputer spasial" dan bukan sekadar headset VR. Demo awalnya menunjukkan Vision Pro melakukan banyak hal seperti komputer, dan rilis persnya menyatakan bahwa "Vision Pro memungkinkan pengguna menjadi lebih produktif."

Namun, dalam penggunaan sehari-hari, ternyata Vision Pro belum sepenuhnya menjadi platform terbaik untuk menyelesaikan pekerjaan. Dengan hadirnya visionOS 2, dua fitur baru diharapkan bisa membuat Vision Pro menjadi komputer yang sebenarnya berguna.

Salah satu cara terbaik untuk mencapai produktivitas dengan Vision Pro adalah melalui Mac Virtual Display. Fitur ini memungkinkan Vision Pro berfungsi sebagai layar untuk Mac Anda. Di visionOS 2, Mac Virtual Display mendapatkan dua peningkatan utama:

  1. Mode Ultra-Wide: VisionOS 2 memungkinkan jendela Mac Virtual Display menjadi jauh lebih besar dengan mode ultra-wide baru. Mode ini memberikan ruang layar setara dengan dua monitor 4K berdampingan, tetapi dalam satu tampilan virtual yang besar dan melingkar di sekitar Anda.

  2. Resolusi Tampilan Lebih Tinggi: Banyak pengguna merasa bahwa resolusi tampilan pada Mac Virtual Display belum cukup tinggi. Di visionOS 2, Apple meningkatkan resolusi tampilan, menjadikannya alternatif monitor yang lebih baik bagi lebih banyak pengguna.

Peningkatan ini memang menarik, tetapi sayangnya, alat ini baru akan tersedia di akhir tahun ini, kemungkinan dalam pembaruan visionOS 2.1 pada Oktober atau 2.2 pada Desember.

Dukungan Keyboard dan Mouse yang Lebih Baik

Vision Pro memiliki antarmuka pengguna yang mengesankan tanpa pengendali, yang dapat dinavigasi dengan gerakan mata dan tangan. Namun, untuk pekerjaan komputasi, kombinasi keyboard dan mouse/trackpad masih tak tergantikan.

  • Keyboard yang Selalu Terlihat: Sebelumnya, keyboard Bluetooth yang terhubung akan tersembunyi saat menggunakan lingkungan imersif di Vision Pro. Kini, di visionOS 2, meskipun Anda menggunakan aplikasi VR atau lingkungan imersif, keyboard fisik Anda akan tetap terlihat. Ini memungkinkan Anda untuk tetap mengetik dengan nyaman di mana saja.

  • Dukungan Mouse: Saat pertama kali diluncurkan, Vision Pro tidak mendukung Magic Mouse dan mouse Bluetooth lainnya, meskipun mendukung Magic Trackpad. Di visionOS 2, dukungan untuk mouse Bluetooth telah ditambahkan, sehingga Anda bisa menggunakan mouse favorit Anda untuk navigasi yang lebih mudah.

Vision Pro masih dalam tahap awal pengembangannya. Meskipun Apple memposisikannya sebagai komputer spasial, hanya waktu yang akan membuktikan apakah itu adalah nilai terbaiknya. Vision Pro memiliki potensi besar dalam hiburan dengan video imersifnya.

Adanya pembaruan visionOS 2, Apple berupaya menjadikan Vision Pro sebagai komputer sejati yang dapat diandalkan pengguna. Peningkatan ini menunjukkan langkah signifikan menuju visi tersebut.