JAKARTA – NASA menggelar pertemuan bilateral pertama dengan Administrasi Antariksa Nasional Korea (KASA). Pertemuan ini diadakan di Busan, Korea pada 15 Juli lalu untuk membahas eksplorasi ruang angkasa.
Wakil Administrator NASA Pam Melroy, yang sebelumnya mengunjungi Jepang, hadir dalam pertemuan tersebut bersama pemimpin senior NASA lainnya. Sementara itu, pejabat yang mewakili KASA adalah Administrator Yoon Young-bin.
Selama setahun terakhir, hubungan AS dan Korea Selatan di sektor antariksa mengalami banyak kemajuan. Kedua negara ini banyak terlibat di berbagai inisiatif kolaboratif untuk disiplin ilmu antariksa, termasuk komitmen untuk sains terbuka.
Melalui pertemuan bilateral pertama dengan badan antariksa Korea yang didirikan pada Mei lalu, NASA ingin meningkatkan kerja sama di bawah program misi Artemis. Selain itu, NASA juga ingin memperluas kolaborasi di misi sains lainnya.
BACA JUGA:
"Pertemuan bilateral tersebut menandai momen penting bagi hubungan NASA dengan KASA," kata NASA melalui blog resminya. "Ke depannya, NASA dan KASA tengah menjajaki berbagai peluang dan mendorong inovasi di area baru."
Sebelum KASA didirikan, NASA aktif bekerja sama dengan Korea Aerospace Research Institute (KARI) untuk berbagi data. NASA membagikan data Deep Space Network (DSN), sedangkan KARI membagikan data Korea Pathfinder Lunar Orbiter (KPLO).
Kerja sama ini mungkin akan terus berlanjut, tetapi NASA akan lebih banyak berinteraksi dengan KASA di masa depan. Dengan dibentuknya badan antariksa di Korea, harapannya NASA bisa fokus meningkatkan kolaborasi dan kerja sama internasional.