JAKARTA - Perdana Menteri Italia, Giorgia Meloni, mengumumkan pada Selasa 12 Maret tentang rencana negaranya untuk mendirikan dana investasi dengan dana awal sebesar 1 miliar euro (Rp 16,9 triliun) untuk mempromosikan proyek-proyek Kecerdasan Buatan (AI).
Lembaga ini Didukung oleh CDP Venture Capital, sebuah unit dari lembaga pemberi pinjaman negara Cassa Depositi e Prestiti (CDP). “Dana tersebut dapat mengumpulkan tambahan 2 miliar euro dari sektor swasta,” kata Chief Executive Officer perusahaan tersebut, Agostino Scornajenchi.
Meloni dan Scornajenchi berbicara dalam sebuah konferensi tentang AI di Roma.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Threads Kini Hadirkan Dukungan untuk Mengambil Foto Langsung dari Aplikasi
12 Maret 2024, 16:15 -
| TEKNOLOGI
Kaspersky: Waspada Situs Phishing Berisi Malware yang Menargetkan Perempuan
12 Maret 2024, 15:34 -
| TEKNOLOGI
Ajaib Kripto: BTC Cetak Rekor Harga Tertinggi Sepanjang Masa di Rp1,13 Miliar
12 Maret 2024, 14:13
Italia ingin menggunakan masa jabatannya sebagai presiden dari Kelompok Tujuh demokrasi besar tahun ini untuk fokus pada dampak AI terhadap pekerjaan dan ketidaksetaraan, sambil juga menetapkan perlindungan untuk pengembangan teknologi tersebut.
"Kami yakin bahwa dapat dan harus ada cara Italia untuk kecerdasan buatan," kata Meloni dalam pesan video. Ia menambahkan bahwa pemerintah Italia sedang mengerjakan rancangan undang-undang untuk mengatur sektor tersebut di Italia.
Sebagai bagian dari peraturan yang direncanakan, yang akan disampaikan dalam beberapa minggu mendatang, Wakil Menteri Kabinet Italia, Alessio Butti, mengatakan bahwa Roma akan menciptakan badan dengan peran pengawasan dan dukungan dalam pelaksanaan strategi kecerdasan buatan nasional.
Tag Terpopuler
#banjir #hasyim asy ari #pilkada 2024 #piala eropa 2024 #copa america 2024Populer
