Tips dan Trik Terlindungi dari Ancaman Siber dalam Konten Clickbait

JAKARTA - Laporan dari Unit 42 dari Palo Alto Networks mengungkapkan setidaknya terdapat lebih dari 10.300 situs WordPress disusupi, yang berpusat konten clickbait, dalam kurun waktu dua bulan sejak Agustus 2023. 

“Berinteraksi dengan tautan maupun situs clickbait dapat menyebabkan pengguna rentan terhadap berbagai macam ancaman siber seperti ransomware, malware, atau virus,” ujar Adi Rusli, Country Manager, Indonesia, Palo Alto Networks. 

Terlebih lagi, Adi menambahkan, saat ini Indonesia sedang memasuki masa Pemilu. Di mana headline yang sensasional, topik bahasan terkini, dan juga disertai dengan ilustrasi yang mengecoh, dapat menimbulkan risiko keamanan siber yang signifikan bagi para pengguna internet. 

Jadi, untuk memastikan keamanan para pemilih selama periode pemilu, Adi Rusli menyarankan kepada masyarakat untuk:

Hindari mengklik tautan yang mencurigakan atau berinteraksi dengan konten  yang berasal dari sumber yang tidak terpercaya, karena berpotensi mengarah pada kejahatan siber seperti peretasan atau upaya phishing. 

“Di masa menjelang pemilu ini, sikap skeptis harus ditumbuhkan terhadap konten yang sensasional atau bertujuan untuk menarik perhatian,” jelas Adi lebih lanjut. 

Jangan lupa untuk menggunakan situs web pemeriksa fakta terpercaya seperti cekfakta.com, bijakmemilih.id, dan lain-lain untuk memverifikasi keakuratan informasi terkait pemilihan umum.

Kedua, lakukan analisis headline berita, periksa ulang informasi, dan pastikan kebenaran konten suatu situs. Dengan kemampuan program bahasa yang canggih, model bahasa besar (LLM) mampu membuat konten palsu yang meyakinkan.

Untuk itu, layangkan kursor di atas tautan sebelum mengkliknya untuk melihat pratinjau URL yang sebenarnya. Hindari mengklik tautan yang terlihat mencurigakan atau memiliki karakter yang janggal atau asing.

Evaluasi reputasi situs web. Periksa rekam jejak situs web tersebut dan riwayat pemberitaan sebelumnya. Jika situs tersebut memiliki kecenderungan untuk menyebarkan informasi yang salah atau memuat konten clickbait, sebaiknya hindari berinteraksi dengan situs tersebut.