JAKARTA - Pada Senin, 30 Oktober, Sekretariat dewan Keuangan Kanada Kanada melarang aplikasi WeChat, dan program antivirus Kaspersky asal Rusia pada perangkat seluler karena risiko privasi dan keamanan.
Dalam sebuah tanggapan yang diterima VOI pada Selasa, 31 Oktober, perusahaan keamanan siber global itu menyampaikan kekecewaannya terhadap keputusan pemerintah Kanada itu.
"Kaspersky kecewa dengan keputusan Sekretariat Dewan Keuangan Kanada yang melarang penggunaan aplikasi Kaspersky pada perangkat seluler yang dikeluarkan pemerintah," tulis Kaspersky dalam pernyataannya.
Menurutnya, keputusan tersebut dibuat tanpa adanya peringatan terlebih dahulu ke Kaspersky terkait dasar kekhawatiran teknis yang ditakutkan oleh pemerintah Kanada. Lebih lanjut, perusahaan meyakini keputusan tersebut dibuat atas dasar politik.
Jadi, karena belum ada bukti atau proses yang membenarkan tindakan tersebut, Kaspersky menyatakan bahwa larangan ini didasarkan pada tuduhan yang tidak berdasar.
"Kaspersky akan terus meyakinkan mitra dan pelanggannya mengenai kualitas dan integritas produknya, dan tetap siap bekerja sama dengan lembaga pemerintah Kanada untuk mengatasi kekhawatiran badan pengawas dan membatalkan keputusan ini," pungkas Kaspersky.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Kaspersky Mengungkapkan Informasi Lebih Mendalam tentang Operasi Triangulasi
30 Oktober 2023, 12:30 -
| TEKNOLOGI
Melihat Peluang Ekonomi Baru di Indonesia dengan Teknologi AI Generatif
31 Oktober 2023, 13:05
Kaspersky meyakinkan bahwa sejak tahun 2017, mereka telah menerapkan serangkaian tindakan besar-besaran untuk meningkatkan transparansi dan menegaskan kembali keamanan dan keandalan solusinya.
“Infrastruktur terdistribusi kami, termasuk server Kaspersky Security Network, berlokasi di berbagai negara di seluruh dunia untuk memastikan kecepatan dan ketahanan operasional yang lebih baik,” tandasnya.
Keamanan dan integritas layanan data dan praktik rekayasa Kaspersky juga telah dikonfirmasi oleh penilaian pihak ketiga yang independen. Kaspersky berhasil lulus audit SOC 2 Tipe 2 yang komprehensif pada tahun 2023, dan sistem manajemen keamanan informasi Kaspersky telah disertifikasi terhadap ISO/IEC 27001: standar internasional 2013.
Terkait
