JAKARTA - Studi baru Kaspersky Safe Kids mengungkapkan, 61 persen anak-anak telah mendapatkan perangkat digital pertamanya antara usia 8 dan 12 tahun, untuk bermain, berteman, menonton, dan lain sebagainya.
Selain itu, Kaspersky juga mengungkapkan beberapa aplikasi dan konten yang paling sering digunakan anak-anak dalam periode Juni - Agustus 2023.
"Tidak perlu diragukan lagi, anak-anak mengetahui tren arus utama dunia dalam film, buku, permainan, dll., namun pada saat yang sama mereka juga memiliki dunia sendiri – tidak biasa, mungkin sedikit aneh dari sudut pandang orang dewasa, dan itu sangat menarik untuk ditinjau dan dieksplorasi" komentar Anna Larkina, pakar analisis konten web di Kaspersky.
BACA JUGA:
Untuk memastikan anak-anak mendapatkan pengalaman online yang positif, Kaspersky merekomendasikan, sebagai orang tua untuk:
- Libatkan diri Anda dalam aktivitas online anak-anak Anda sejak usia dini, jadikan hal tersebut sebagai norma sehingga Anda dapat membimbing mereka mengenai praktik keamanan online.
- Pertimbangkan untuk mengunduh aplikasi kontrol orang tua dan mendiskusikan topik ini dengan anak Anda untuk menjelaskan cara kerja aplikasi dan mengapa itu diperlukan agar tetap aman saat online.
- Jadikan percakapan tentang keamanan siber lebih menyenangkan dan menarik dengan mendiskusikan topik tersebut bersama anak Anda melalui permainan dan format hiburan lainnya.
- Cobalah memperhatikan kebiasaan Anda sendiri. Apakah Anda menggunakan ponsel cerdas saat makan atau mengobrol? Lihat apakah ada pola anak yang meniru kebiasaan Anda? Apakah reaksi mereka berbeda saat Anda menyimpan ponsel?
- Terakhir, mintalah anak untuk tidak melakukan persetujuan pengaturan privasi apa pun dan tanpa bantuan dari Anda. Orang dewasa harus membiasakan membaca semua perjanjian privasi.