JAKARTA - Unit financial technology dari GoTo yang fokus pada layanan consumer payment, consumer lending, dan merchant service, GoTo Financial resmi meluncurkan aplikasi GoPay mandiri.
"Seperti laporan BI, masih banyak masyarakat unbanked (belum memiliki rekening bank). Kami sangat ingin mendorong inklusivitas keuangan. Kami sangat ingin memberi sesuatu solusi, yang mudah, pas, dan tepat dengan yang mereka butuhkan," kata President of Financial Technology, GoTo, Hans Patuwo pada konferensi pers peluncuran aplikasi GoPay pada Rabu, 26 Juli di kantor GoPay, Jakarta.
Dengan visi memudahkan dan menyediakan layanan GoPay ke semua masyarakat di Indonesia, aplikasi ini dikembangkan dengan desain yang ringkas dan ukuran yang relatif kecil, sehingga bisa diunduh untuk semua model smartphone.
"Spesifikasi handphone kan beda-beda, jadi kita mau aplikasi GoPay bisa diunduh dengan mudah di perangkat apapun di Indonesia," tambah Hans.
Mirip seperti GoPay di aplikasi Gojek, dengan aplikasi GoPay ini pengguna dapat melakukan berbagai jenis pembayaran mulai dari membeli paket data, pulsa, dan semua jenis pembayaran lain.
BACA JUGA:
Menariknya, aplikasi GoPay memberikan pengguna keuntungan dengan gratis biaya transfer ke seluruh bank sebanyak 100 kali, per bulan.
Selain itu, dengan peluncuran aplikasi ini, GoTo juga ingin mendorong inklusivitas keuangan pengguna. Jadi, aplikasi GoPay juga menyediakan semua informasi terkait semua pengeluaran dari masing-masing pengguna.
"Expenses tracking. Mencatat semua jenis pengeluaran. Ini langkah pertama untuk mengasih transparansi untuk mencatat berapa sih yang dikeluarkan oleh pengguna," pungkasnya.