Serial TV The Last of Us Meledak, Sony Ungkap Keuntungan dalam Penjualan Gim
Sony dapat keuntungan atas kesuksesan The last of us (foto: Antara)

Bagikan:

JAKARTA - Kesuksesan serial televisi HBO The Last of Us ternyata berdampak positif juga untuk Sony Interactive Entertainment (SIE) dalam penjualan seri gim dasarnya. 

Disampaikan langsung oleh CEO Sony Interactive Entertainment, Jim Ryan, dalam jumpa investor  Rabu, 23 Maret, peningkatan ini merupakan peningkatan penjualan yang sangat menonjol untuk perusahaan. 

"Kami dapat melihat dengan sangat, sangat jelas bahwa setiap kali satu episode acara itu turun, penjualan game tersebut meningkat sangat dramatis," kara Ryan, menyitat dari Reuters

Ryan juga mencatat bahwa kesuksesan serial televisi The Last of Us ini menjadi contoh penting upaya Sony dalam mengembangkan semua lini bisnisnya di industri hiburan yang mencakup gim, musik, dan juga film. 

"Bisnis PC kami sudah menjadi kontributor keuntungan yang signifikan," tutup Ryan dalam sambutannya. 

Sebagai informasi, serial televisi The Last of Us musim pertama telah ditayangkan di platform HBO sejak 15 Januari tahun ini. Musim kedua dari serial tv dari Amerika ini juga dijadwalkan akan rilis sekitar akhir tahun 2024 atau 2025.

Gim The Last of Us awalnya dirilis pada tanggal 14 Juni 2013 untuk PlayStation 3. Kemudian, versi remastered yang berjudul The Last of Us Remastered, dirilis untuk PlayStation 4 pada tanggal 29 Juli 2014.

Pada tanggal 19 Juni 2020, sekuel dari gim yang berjudul The Last of Us Part II dirilis untuk PlayStation 4. Selain itu, pada tanggal 10 Juni 2021, versi remastered dari The Last of Us Part II dirilis untuk PlayStation 5 sebagai The Last of Us Part II Remastered.

Terakhir, Sony dan Naughty Dog juga merilis gim ini dengan judul The Last of Us Part I dalam versi PC pada 28 Maret 2023.