JAKARTA - Apple berencana menyertakan verifikasi kunci kontak iMessage tahun 2023. Fitur tersebut sudah mulai terlihat pada versi iOS 16.6 dan iPadOS 16.6 beta yang belum lama dirilis.
Menurut perusahaan, fitur tersebut akan membantu pengguna menghadapi ancaman digital di antaranya melindungi percakapan pengguna Appe dari pihak yang tidak bertanggung jawab seperti peretas.
Akhir tahun lalu, fitur ini juga telah diumumkan Apple bakal diluncurkan pada 2023. Namun saat ini, sekitar dua minggu sebelum dimulainya WWDC 2023, fitur tersebut sedang dalam tahap uji coba untuk iOS 16.6 dan iPadOS 16.6.
Mengutip Engadget, Minggu, 21 Mei, versi beta pertama dari Sistem Operasi (OS) itu menunjukkan, fitur tersebut hadir di dalam aplikasi 'Pengaturan', tetapi tampaknya belum dapat diaktifkan.
Sedangkan MacRumors mengklaim hal itu bisa bisa didasari karena perusahaan belum sepenuhnya mengimplementasikan verifikasi kunci kontak ke iMessage.
BACA JUGA:
Jika fitur sudah sempurna, pengguna yang mengaktifkan verifikasi kunci kontak ke iMessage dalam percakapan akan menerima peringatan otomatis ketika Apple mendeteksi peretas telah menambahkan perangkat lunak ke akun.
Selain itu, Apple juga akan memberikan informasi bagaimana peretas atau aktor jahat berhasil menembus server cloud atau menemukan cara untuk memantau media komunikasi yang terenkripsi.
Apple mengklaim, fitur verifikasi kunci kontak ke iMessage dapat melindungi aktivis, pejabat pemerintah, hingga jurnalis dari upaya peretasan yang disponsori pihak tak bertanggung jawab atau bahkan negara.
Ini menjadi salah satu fitur terakhir yang diharapkan ditambahkan Apple ke iOS 16 sebelum perusahaan mengalihkan perhatian penuhnya ke iOS 17.
Untuk keamanan tambahan, pengguna dapat memverifikasi satu sama lain dengan membandingkan kode verifikasi kontak secara langsung, melalui FaceTime, atau melalui komunikasi aman lainnya.