Fitur <i>Full Self-Driving Beta </i> Tesla Sudah Tersedia, Meski Izin Penggunaan Belum Didapatkan
Fitur FSD versi Beta dari Tesla kini sudah tersedia untuk umum. (foto: twitter @tesla)

Bagikan:

JAKARTA – CEO Tesla, Elon Musk, menyatakan perangkat lunak Full Self-Driving Beta Tesla kini sudah tersedia untuk semua pengguna di Amerika Utara, pada Kamis pagi, 24 November. Namun perusahaan pembuat mobil listrik ini masih menunggu persetujuan peraturan untuk mobilnya agar bisa dikemudikan tanpa pengawasan manusia.

"Tesla Full Self-Driving Beta sekarang tersedia untuk siapa saja di Amerika Utara yang memintanya dari layar mobil, dengan asumsi Anda telah membeli opsi ini," cuit Musk di akun Twitternya.

Sebelumnya, Musk mengatakan bulan lalu bahwa perangkat lunak asisten pengemudi canggih Tesla ini tidak akan mendapatkan persetujuan peraturan pada tahun 2022.

Namun Musk berharap dapat memberikan pembaruan untuk fitur Full Self Driving (FSD) pada tahun 2023 untuk menunjukkan kepada regulator bahwa teknologi tersebut jauh lebih aman daripada rata-rata pengemudi manusia.

Pembuat mobil asal Silicon Valley ini menjual perangkat lunak tambahan FSD senilai 15.000 dolar AS yang memungkinkan kendaraannya berpindah jalur dan parkir secara mandiri. FSD itu melengkapi fitur "Autopilot" standarnya, yang memungkinkan mobil menyetir, berakselerasi, dan mengerem di jalurnya tanpa campur tangan pengemudi.

Menurut laporan Reuters, Tesla, yang telah dikritik karena menguji teknologinya yang belum selesai di jalan umum, juga sedang diselidiki oleh Departemen Kehakiman AS atas klaim bahwa kendaraan listrik perusahaan tersebut dapat berjalan sendiri.