JAKARTA – Platform pertukaran kripto terdesentralisasi terkemuka Curve Finance (CRV) atau biasa dikenal Curve.fi, dikabarkan telah meluncurkan whitepaper pada Selasa 23 November. Whitepaper tersebut merupakan bagian dari upaya Curve untuk meluncurkan stablecoin sendiri yang bernama crvUSD.
Berdasarkan keterangan dalam whitepaper yang ditulis oleh pendiri Curve, Michael Egorov, pihaknya menjelaskan bahwa gagasan utama stablecoin anyar yang terdesentralisasi itu adalah algoritma AMM (Automated Market maker) lending-liquidating (LLAMMA).
LLAMMA bekerja dengan mengkonversi antara jaminan yang diberikan dan stablecoin, tergantung mana yang lebih tinggi dan mana yang lebih rendah. Misalnya, jika harga agunan dalam bentuk ETH tinggi, deposit pengguna hanya terdiri dari ETH. Jika agunan terdepresiasi nilainya, LLAMMA mengonversikan sebagian ke stablecoin, membantu mengelola risiko kolateralisasi dengan lebih baik.
Egorov memaparkan mekanisme LLAMMA itu berbeda dengan desain automated market maker (AMM) tradisional di mana stablecoin berada di atas dan agunan berada di bawah. Oleh karena itu, rencananya crvUSD yang nilainya terikat dengan dolar AS akan dijaminkan dengan aset kripto. Ini tidak jauh beda dengan stablecoin milik Maker, DAI.
BACA JUGA:
-
| TEKNOLOGI
Kripto Uniswap (UNI) Berhasil Kumpulkan Rp2,5 Triliun dalam Pendanaan Putaran Seri B
14 Oktober 2022, 19:25
Dalam rencana peluncuran stablecoin crvUSD, Curve berkolaborasi dengan platform peminjaman kripto Aave dalam perilisan stablecoin yang ditopang oleh mata uang kripto sebagai aset jaminnnya. Selain itu, Aave juga berencana menjadikan stablecoin GHO untuk dijaminkan dengan jumlah lebih sehingga para pengguna dapat mencetak (minting) langsung di Aave.
Saat ini stablecoin terbesar berdasarkan kapitalisasi pasarnya masih ditempati oleh USDT dengan marketcap sebesar Rp1 kuadriliun. Sementara posisi kedua ditempati USDC dengan kapitalisasi pasar berjumlah Rp684 triliun. Kemudian BUSD berada di posisi tiga dengan kapitalisasi pasar bernilai Rp357 triliun, berdasarkan laporan data CoinMarketCap, 24 November 2022.
Lebih spesifik lagi, menurut laporan DailyCoin, stablecoin yang ditopang oleh aset kripto saat ini sekitar 6,7 miliar dolar AS menurut data DefiLlama. DAI Maker berhasil memimpin dengan kapitalisasi pasar 5,5 miliar dolar AS.
