JAKARTA - Seorang pria Rumania yang dituduh membantu menyebarkan virus komputer yang menginfeksi lebih dari 1 juta komputer dan menyebabkan kerugian finansial yang besar di seluruh dunia telah diekstradisi ke Amerika Serikat, Selasa, 19 Juli.
Mihai Paunescu, 37, dituduh menjalankan layanan hosting yang membantu mendistribusikan virus Gozi, yang mampu mencuri informasi rekening bank pribadi namun tetap tidak terdeteksi. Dia membuat penampilan awal pada Senin, 18 Juli di pengadilan federal di Manhattan, di mana dia ditahan.
Jaksa mengatakan virus itu adalah salah satu yang paling merusak secara finansial dalam sejarah, menyebabkan kerugian puluhan juta dolar bagi para korban.
BACA JUGA:
Virus ini pertama kali ditemukan pada tahun 2007 dan menginfeksi setidaknya 40.000 komputer di Amerika Serikat, termasuk lebih dari 160 milik National Aeronautics and Space Administration (NASA).
Paunescu diekstradisi dari Kolombia setelah penangkapannya tahun lalu, dan didakwa berkonspirasi untuk melakukan intrusi komputer dan bersekongkol untuk melakukan penipuan bank dan kawat. Paunescu sebelumnya ditangkap di Rumania pada 2012 dan dibebaskan dengan jaminan.
Jaksa AS mengumumkan dakwaan pada tahun berikutnya terhadap Paunescu dan Nikita Kuzmin, pencipta virus Rusia, yang diam-diam mengaku bersalah pada 2011 sebagai bagian dari perjanjian kerja sama.