JAKARTA – Penurunan harga Bitcoin dalam beberapa bulan terakhir menyebabkan market kripto secara keseluruhan memasuki fase bearish. Kondisi ini juga memicu aksi jual yang dilakukan oleh sejumlah perusahaan penambangan Bitcoin.
Yang terbaru, salah satu perusahaan penambangan Bitcoin terbesar, Core Scientific, dilaporkan telah menjual Bitcoin sejumlah 7.202 BTC pada Juni lalu. Penjualan dilakukan di harga rata-rata 23.000 dolar AS per BTC. Core Scientific mendapat keuntungan dari penjualan tersebut sebesar 167 juta dolar AS.
Karena aksi jual besar-besaran sejumlah tersebut, CoinSpeaker mencatat bahwa Core Scientific telah menjual sekitar 78,6% dari seluruh cadangan Bitcoin yang dimiliki perusahaan tersebut. Pada akhir Juni, perusahaan memiliki 1.959 BTC dan 132 juta dolar AS di neraca.
BACA JUGA:
Perusahaan penambangan bitcoin tersebut kemudian menjelaskan bahwa hasil penjualan BTC itu digunakan untuk membayar server untuk ASIC. Dengan pendapatan tersebut, Core Scientific juga akan membayar utangnya dan membeli pusat data tambahan.
Sementara itu, perusahaan berencana untuk menyebar 70.000 server ASIC tambahan selama sisa tahun ini, Core Scientific sudah memiliki 103.000 server. Perusahaan juga menyatakan bahwa pihaknya terus menjual BTC hasil penambangan untuk membayar biaya operasional dan menyediakan likuiditas yang cukup.
Analis dari Blockware Solutions, Will Clemente, sebelumnya telah berhasil memprediksi aksi jual para penambang pada pertengahan Juni lalu. Clemente berpendapat bahwa anjloknya harga Bitcoin, ditambah dengan kompleksitas penambangan dan biaya energi yang tinggi, telah memberikan banyak tekanan kepada perusahaan penambangan Bitcoin. Situasi ini menyebabkan penurunan harga BTC pada khususnya dan market kripto pada umumnya.