Bagikan:

JAKARTA  - Volkswagen, sebagai pemilik Audi dan Porsche  kemungkinan akan memberikan lampu hijau bagi kedua merek mobil itu untuk masuk ke dalam kompetisi balap motor Formula Satu pada pertemuan minggu depan. Hal ini diungkapkan oleh dua orang sumber yang mengetahui masalah tersebut mengatakan pada Kamis, 31 Maret.

"Mudah-mudahan kami dapat mengomunikasikan niat kami untuk masuk ke Formula Satu saat itu," kata salah satu sumber, seperti dikutip Reuters. Bahkan sumber kedua menambahkan ada "peluang bagus" untuk mendapatkan keputusan positif.

Sementara pihak Volkswagen sendiri menolak berkomentar atas berita tersebut. Kabar tersebut pertama kali dilaporkan oleh Business Insider.

Selama ini memang sudah lama ada pembicaraan tentang Audi dan Porsche yang akan membentuk kemitraan strategis dengan tim Formula Satu yang ada. Ini adalah cara mereka yang paling mungkin untuk kembali masuk ke kompetisi tertinggi balap mobil internasional.

Sementara Audi dan McLaren membantah laporan tahun lalu bahwa kemitraan antara kedua merek telah terbentuk.

Audi akan menawarkan sekitar 500 juta euro (Rp 7,9 triliun) untuk McLaren, kata satu sebuah sumber. Sementara Porsche bermaksud untuk membangun kemitraan jangka panjang dengan tim balap Red Bull dalam waktu beberapa tahun ke depan.

Volkswagen sebelumnya tidak pernah terlibat dalam Formula Satu tetapi selama ini telah bekerja sama dengan Red Bull, terutama di kejuaraan reli dunia.

Kepala eksekutif McLaren Racing, Zak Brown, mengatakan kepada Reuters bahwa tim Formula Satu "jelas tidak untuk dijual" dan tidak mencari mitra ekuitas lebih lanjut. McLaren selama ini menggunakan mesin Mercedes tetapi itu bisa berubah ketika olahraga ini memperkenalkan unit daya baru pada tahun 2026.

Brown mengatakan ada beberapa percakapan "sangat awal" dengan VW di masa lalu tetapi tidak ada yang disepakati hingga kini.

“Jika mereka memutuskan (untuk masuk) maka ada percakapan yang bisa dilakukan tetapi pada titik ini kami tidak ingin melakukan percakapan apa pun sampai kami tahu seseorang berkomitmen pada olahraga ini,” tambahnya.

Sebuah sumber mengatakan kepada Reuters pada November lalu, bahwa keputusan akhir Volkswagen akan bergantung pada apakah Formula Satu menindaklanjuti rencananya untuk beralih ke bahan bakar sintetis pada tahun 2026 dan pada kemajuan McLaren mengenai elektrifikasi kendaraannya.

Volkswagen telah menginvestasikan sebagian besar pembuat mobil global sejauh ini dalam produksi kendaraan listrik dan baterai dalam upaya untuk membersihkan citranya dari skandal emisi Dieselgate dan tetap sejalan dengan target pengurangan karbon pemerintah.

Keputusan itu muncul saat Volkswagen bergulat dengan ketidakpastian atas dampak invasi Rusia ke Ukraina pada keuangannya, yang juga akan dibahas pada pertemuan Kamis depan.