Bagikan:

YOGYAKARTA - Sertifikat vaksin menjadi salah satu hal yang harus dimiliki banyak pengguna di masa pandemi seperti saat ini. Namun, seringkali data yang tertera di aplikasi PeduliLindungi berbeda dengan data yang dimiliki pengguna.

Hal itu pun membuat petugas mempertanyakan data sertifikat vaksin, dan kadang memerlukan banyak waktu untuk melewati pemeriksaan, padahal Anda tidak melakukan kecurangan atau tindakan ilegal apapun.

Oleh karena itu, jika Anda menemukan data sertifikat vaksin yang Anda miliki berbeda dengan data diri atau kartu identitas lain, pengguna dapat segera memperbaikinya.

Pasalnya, saat ini segala hal yang berhubungan dengan sertifikat vaksin lebih dipermudah, termasuk melakukan pembaruan data. Bahkan, Anda dapat melakukannya menggunakan WhatsApp tanpa harus login ke aplikasi PeduliLindungi.

Jika Anda ingin melakukan pembaruan data sertifikat vaksin menggunakan WhatsApp, pengguna dapat mengikuti langkah-langkah yang telah disusun oleh tim VOI di bawah ini.

Update Data Sertifikat Vaksin dengan WhatsApp

Untuk melakukan pembaruan data vaksin, pengguna dapat masuk ke aplikasi WhatsApp yang ada di smartphone Anda, kemudian hubungi nomor chatboot WhatsApp Sertifikat PeduliLindungi.

Nomor yang dimaksud adalah 081110500567, yang dapat Anda simpan di kontak Anda supaya lebih mudah melakukan pembaruan data.

Kirim pesan ke nomor tersebut bahwa Anda ingin melakukan update data sertifikat vaksin Anda. Akan muncul jawaban otomatis dari nomor tersebut, yang berisi beberapa pilihan, kemudian pilih "Sertifikat Vaksin".

Selanjutnya, pengguna akan diminta untuk memasukan nomor telepon yang terdaftar di akun PeduliLindungi untuk mengakses Chatbot dan mengirimkan kode OTP.

Setelah menerima kode OTP, dan masukkan kode tersebut pada kolom verifikasi yang telah disediakan. Selanjutnya, akan muncul 3 pilihan menu yang dapat Anda pilih.

Untuk melakukan pembaruan, klik "Ubah Data Diri", dan selanjutnya Anda akan diminta memasukan nama yang digunakan untuk mendaftar vaksinasi.

Jika sudah, Anda akan diminta untuk memasukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) atau nomor identitas lainnya yang Anda gunakan untuk mendaftar vaksinasi.

Chatbot akan memberi pilihan informasi mana saja yang ingin Anda ubah antara lain 'Nama', 'Tanggal lahir' dan 'Nomor telepon'.

Pilih salah satu data yang ingin Anda ubah, kemudian Anda dapat mengirimnya. Anda akan diminta untuk memeriksa data sekali lagi untuk memastikan tidak ada kesalahan pada data tersebut.

Demikianlah cara untuk melakukan update data diri sertifikat vaksin yang dapat Anda lakukan. Pengguna dapat menggunakan WhatsApp dan mengikuti langkah-langkah di atas.