JAKARTA - Mitsubishi tidak mau kalah dalam persaingan pasar elektrifikasi secara global. Ini dibuktikan dengan pabrikan tersebut berencana meluncurkan kendaraan listrik terbaru tahun depan untuk pasar Amerika Serikat (AS).
Melansir dari Carscoops, Kamis, 30 Januari, mobil tersebut akan tiba di pasar AS pada tahun 2026 mendatang. Dengan demikian, ini merupakan model EV pertama yang dihadirkan oleh Mitsubishi di wilayah tersebut sejak kemunculan i-MiEV beberapa tahun lalu.
Para pejabat perusahaan melaporkan hal tersebut kepada pihak dealer mengenai hal tersebut. Dirumorkan, Mitsubishi bakal menawarkan EV berikutnya dengan gaya crossover coupe kecil atau mirip dengan konsep Chill-Out pada 2021 lalu.
Apapun wujud dan konfigurasi yang bakal dihadirkan oleh merek, dipastikan EV untuk pasar negeri paman Sam ini akan dirakit di Jepang dan meluncur untuk pertama kalinya pada paruh kedua 2026.
BACA JUGA:
![](/storage/publishers/455672/mitsubishi-bakal-pasarkan-ev-di-as-pada-2026-pakai-basis-nissan-chill-out.jpeg)
Diperkirakan bahwa model tersebut akan menggantikan posisi dari Mirage di pasar tersebut. Mobil berukuran kompak ini secara resmi telah disuntik mati pada akhir 2024 lalu dan berkontribusi sebesar 30 persen dari keseluruhan penjualan Mitsubishi tahun lalu di AS.
Dari keseluruhan model yang dijual tahun lalu, Mirage menempati posisi kedua sebagai produk terlaris Mitsubishi di AS.
Meskipun secara resmi disetop, dilaporkan stok dari Mirage masih tersisa di jaringan dealer dan diperkirakan akan bertahan hingga akhir musim panas ini. Dengan demikian, Mitsubishi mendapatkan tantangan untuk mempertahankan tren penjualan dengan ketiadaan Mirage pada sisa paruh kedua 2025.
Salah satu solusi yang akan ditawarkan oleh pabrikan ialah menambah varian yang telah ada. Laporan tersebut juga mengatakan Mitsubishi mempertimbangkan menurunkan harga Outlander Sport serta menghadirkan trim termurahnya.