JAKARTA - Produsen otomotif ternama asal China yaitu BYD terus menambah jaringan dealer di Indonesia, terbaru meresmikan 9 dealer serentak sebagai layanan purna jual.
Peresmian dealer serentak itu dilakukan oleh PT BYD Motor Indonesia bersama PT Arista Elektrika Indonesia (Arista Group). Lokasinya ada di berbagai tempat, mulai dari Pondok Indah, Kelapa Gading, Surabaya hingga Bekasi.
Dengan demikian Arista saat ini memiliki 17 jaringan dealer BYD. Dalam kesempatan ini, President Director BYD Arista Ali Hanafiah membeberkan target penjualan dealer setiap bulannya.
"Sebenarnya setiap cabang itu tentunya berusaha semaksimal mungkin. Kalau angka berapa, berdasarkan prediksi market di wilayah ini kita paling nggak harus di atas 100 rata-rata per bulan, tapi ini dalam proses pengenalan dan penetrasi ke market. Angka relatif, kita akan kejar tapi kita kunci pangsa pasar," katanya saat ditemui di kawasan Bekasi, beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:
Lebih lanjut ia mengatakan, bicara penjualan di otomotif itu sendiri bukan hanya besaran angka saja, tapi berapa besar kontribusi BYD dibandingkan dengan merek lain. Jika angkanya kecil, tapi dominasinya besar itu menjadi sesuatu yang bagus.
Ia mengatakan dari sisi demografi, tetap yang menjadi idola sebenarnya di awal itu Seal menjadi yang paling digandrungi konsumen seputar Bekasi.
Keluarga muda yang punya penghasilan mapan, tinggal wilayah sini. Umumnya mereka adalah pengusaha, eksekutif dan sebagian masih ada pegawai dan lain sebagainya, tapi menduduki posisi yang sudah lebih baik. Kehadiran MPV listrik M6 juga menjadi hal yang baik.
"Setelah ada BYD M6 jadi market yang sangat besar, dan yang berkunjung ke showroom ini terlihat ramai dan ingin mencoba BYD M6," tutupnya.
Seperti diketahui, saat ini BYD sudah memiliki total empat model. Mulai dari Dolphin, Atto 3, Seal dan terakhir ada M6. Penjualan BYD juga tergolong baik, dengan diklaim setiap bulannya menyentuh angka lebih dari 2.000 unit.