Bagikan:

JAKARTA - Baru-baru ini, Ford mengeluarkan perintah penarikan kembali (recall) melibatkan model terdahulunya. Disebutkan bahwa penyebab terjadinya recall karena beberapa kendaraan masih menggunakan airbag Takata.

Melansir dari Motor1, Kamis, 15 Agustus, merek tersebut mengonfirmasi sekitar 765.000 unit kendaraan yang terdampak hal ini di seluruh dunia dengan 374.300 unit di antaranya dari Amerika Serikat (AS).

Penarikan kembali ini melibatkan sejumlah mobil berpenumpang, seperti Fusion, Mercury Milan, Lincoln MKX, dan Lincoln Zephyr yang semuanya produksi 2006-2012. Kemudian, model yang terdampak lainnya ialah Edge 2007-2010.

Tidak hanya kendaraan berpenumpang, mobil sport pabrikan berjuluk “Blue Oval” seperti GT keluaran 2005-2006 dan Mustang 2005-2014 juga terdampak masalah tersebut.

Diketahui bahwa inflator airbag Takata ini bisa meledak, menyebabkan pecahan logam tajam yang dapat berterbangan sehingga dapat melukai pengguna kendaraan baik penumpang maupun pengemudi.

Ford menyarankan kepada pemilik kendaraan yang terdampak untuk mengunjungi pihak dealer dalam menggantikan airbag dan dipasang secara gratis.

Airbag tersebut merupakan produksi Takata yang sempat mengguncang dunia otomotif karena menyebabkan proses penarikan kembali terbesar di dunia beberapa tahun lalu.

Tercatat 30 kasus kematian akibat airbag ini dengan 26 di antaranya berada di wilayah AS. Pada 2009 lalu, komponen dari Takata ini menyebabkan ratusan korban cedera dari sejumlah kendaraan dari berbagai merek.

Dalam satu dekade terakhir, lebih dari 100 juta kendaraan terdiri lebih dari 20 merek kendaraan di dunia yang dilengkapi inflator airbag Takata telah ditarik kembali secara massal.

Karena permasalahan yang melanda airbag tersebut, pemasok Takata dinyatakan bangkrut pada 2018 lalu dan beberapa eksekutif didakwa karena kasus tersebut.