Bagikan:

JAKARTA - PT Honda Prospect Motor (HPM), distributor sekaligus agen tunggal pemegang merek (ATPM) Honda di Indonesia, melaporkan penjualannya selama bulan April 2024.

Perusahaan melaporkan penjualan ritel mobil Honda sebanyak 6.507 unit pada April lalu atau menurun 39,2 persen dari bulan sebelumnya dan 36.251 unit sepanjang kuartal pertama tahun ini atau menurun 21,1 persen dari tahun lalu dan menempati peringkat ketiga dalam penjualan mobil terbanyak di Indonesia.

Sales & Marketing and Aftersales Director PT HPM Yusak Billy, mengatakan menurunnya penjualan dalam periode tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya situasi politik dan ekonomi secara nasional hingga global yang mengakibatkan pembeli menunda untuk membeli kendaraan.

“Kondisi ini menyebabkan beberapa konsumen memilih untuk menunda pembelian hingga situasi yang dianggap lebih stabil,” kata Billy dalam keterangannya, Jumat, 17 Mei.

Meskipun demikian, Brio masih mendominasi penjualan mobil Honda dengan berhasil terjual sebanyak 3.434 unit atau berkontribusi hingga 52,7 persen pada April lalu.

Menyusul Brio, ada model SUV seperti HR-V yang memperoleh 1.085 unit. Capaian ini diikuti oleh WR-V sebanyak 772 unit dan BR-V dengan total 684 unit. Sementara itu, produk Honda lainnya seperti City, Civic RS, hingga Accord memperoleh total penjualan sebanyak 532 unit.

Billy menambahkan, pihaknya akan berusaha mempertahankan hingga meningkatkan tren tersebut dengan menerapkan beragam strategi penjualan yang dapat memudahkan kebutuhan konsumen di Indonesia.

“Untuk mempertahankan tingkat permintaan terhadap produk-produk Honda, kami menerapkan beberapa strategi diantaranya program penjualan yang meringankan pembelian, serta memperkuat jaringan layanan purna jual untuk para konsumen loyal kami dalam merawat kendaraannya sehingga resale value tetap terjaga,” pungkas Billy.