Bagikan:

JAKARTA - Balai lelang otomotif JBA Indonesia semakin mengukuhkan eksistensinya dengan melelang lebih dari 105 ribu mobil, dan 145 ribu motor sejak Januari hingga Oktober 2023 ini. Angka penjualan pun mencapai 78 ribu untuk mobil dan motor di seluruh Indonesia hingga bulan Oktober ini.

Berdasarkan data yang ada angka penjualan melalui lelang mobil dan motor naik hingga 21 persen, dari tahun sebelumnya.

Menurut Deny Gunawan selaku Chief Operating Officer PT JBA Indonesia ia optimis dapat mempertahankan pencapaian ini, dengan fokus pada operasional layanan di jaringan lelang.

"Angka pencapaian mobil dan motor sama-sama meningkat tahun ini. Melihat peningkatan ini, kami juga akan mulai membuka kembali lelang floor atau offline di berbagai cabang di luar Jawa dan Sulawesi yang sejak pandemi menjadi lelang berbasis daring sepenuhnya," katanya, saat ditemui dalam acara simulasi lelang otomotif "Media Auction Tour" di Jakarta Barat, Selasa, 28 November.

Seperti yang dikemukakan oleh Deny Gunawan, JBA berencana mengadakan lelang hybrid atau lelang secara offline dan online di jaringan lelang JBA di luar Pulau Jawa, yaitu cabang Medan, Palembang, Pekanbaru, Lampung, dan Balikpapan, di mana kelima cabang tersebut selama pandemi mengadaptasi lelang daring secara keseluruhan.

"Rencana layanan tersebut tentunya dibarengi dengan kesiapan JBA menerima kembali para peminat lelang datang lebih banyak ke pool JBA lebih dari biasanya. Salah satu, standar yang dipastikan terjaga oleh JBA adalah transparansi inspeksi kendaraan yang akan dilelang berdasarkan standar JBA," ungkap Kazuhiro Shioyama selaku Chief Executive Officer PT JBA Indonesia.

Seluruh kendaraan yang akan dilelang setiap minggunya akan melewati tahap pengecekan atau inspeksi berdasar standar JBA. Hasil inspeksi standar JBA akan mengeluarkan grading atau hasil penilaian. Untuk mobil akan terdapat tiga grading terdiri dari eksterior, Interior, dan mesin Sedangkan untuk motor akan ada dua hasil grading yaitu eksterior dan mesin.

"Semua unit di JBA Indonesia, khususnya mobil melewati lebih dari 180 titik Inspeksi dengan 700 indikator yang ada Semua ini kami lakukan dengan detail untuk memberikan informasi yang cukup kepada peserta lelang tetapi, harus digarisbawahi bahwa JBA adalah balai lelang yang melelang unit apa adanya dan memiliki standar Inspeksi sendiri," tutur Johan Wijaya, selaku Sales & Operasional General Manager PT JBA Indonesia, di waktu yang sama.

Semua pengecekan di JBA Indonesia dilakukan berdasarkan apa yang dilihat, apa yang didengar, dan apa yang dirasakan oleh tim inspeksi JBA. Tim inspeksi JBA tidak pernah membongkar atau merekondisi kendaraan yang masuk ke dalam pool JBA.

Pada tahun 2023, mobil MPV seperti Avanza masih menjadi primadona di IBA Indonesia dengan total penjualan lebih dari 2.700 unit. Selain itu, Calya, Sigra, Xenia, Innova, dan Honda Brio paling diminati di JBA Indonesia. Sedangkan untuk motor, yang paling favorit adalah Honda Beat FI CW, dengan total penjualan lebih dari 3.000 unit, diikuti juga oleh, Gear 125, Scoopy, Nmax, Mio m3 125 cw, Beat, dan Aerox 155.