Bagikan:

JAKARTA - Presiden Joko Widodo melakukan sambungan telepon video (video call) dengan atlet peraih emas para bulutangkis Paralimpiade Tokyo dan pelatihnya, Sapta Kunta Purnama.

Dalam sambungan video call tersebut, Jokowi menyambut mereka dengan wajah semringah. Raut kebahagiaan juga tampak dari Sapta dan para atlet, yakni Leani Ratri Oktila, Khalimatus Sadiyah, dan Hary Susanto.

Kepada mereka, Jokowi mengucapkan selamat untuk raihan medali dua emas cabang para bulutangkis ganda putri dan ganda campuran. Ucapan selamat Jokowi dibarengi dengan acungan dua jempol.

"Saya mewakili seluruh masyarakat indonesia, seluruh rakyat indonesia mengucapkan selamat untuk medali emas cabang para bulutangkis ganda putri dan ganda campuran. Baru saja untuk Ratri dan Hary, ganda campuran. Lalu ganda putri Ratri dan Khalim. Ini kabar yang sangat, sangat, sangat, sangat, sangat menggembirakan. Sangat membanggakan kita semuanya," kata Jokowi seperti pada tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Minggu, 5 September.

Jokowi mengaku bersyukur. Sebab, Indonesia kembali bisa meraih medali emas di Paralimpiade setelah 41 tahun. Bahkan, Indonesia menyabet dua medali emas sekaligus. Jokowi lantas menunggu mereka untuk hadir di Istana Negara untuk mendapatkan penghargaan.

"Semuanya terima kasih. Saya tunggu nanti di Istana, Pak, dan semuanya," tutur Jokowi yang terus melempar senyum.

Pelatih tim Indonesia, Sapta juga mengucapkan terima kasih kepada Jokowi yang telah mengizinkan mereka untuk bertandang ke Tokyo demi bisa mengikuti Paralimpiade 2020.

"Terima kasih Bapak Presiden. Kami berangkat ke Tokyo atas restu Bapak Presiden dan seluruh rakyat Indonesia untuk mencapai prestasi yang luar biasa. Kami akan selalu berdoa untuk Bapak Presiden agar selalu sehat dan diberkahi tuhan untuk mengangkat Indonesia semakin maju ke depan," ucapnya.

Sebagai informasi, Indonesia telah mendapat tiga medali dari para bulutangkis Paralimpiade 2020. Medali emas direbut Ratri dari ganda campuran SL3-SU5 bersama Hary Susanto.

Hari Sabtu lalu, Ratri menyumbangkan medali emas perdana bagi timnas Indonesia lewat sektor ganda putri SL3-SU5 berpasangan dengan Khalimatus Sadiyah.

Pada sesi pertandingan Minggu pagi, Ratri juga mengamankan medali perak pada nomor tunggal putri SL4, setelah dikalahkan Cheng He Fang dari China.