Kemenangan Fantastis City Nodai Pesta Juara Liverpool

JAKARTA - Laga pertama Liverpool sejak meraih menjadi juara Liga Premier tidak berjalan sesuai rencana. Pasalnya, juara bertahan Manchester City yang musim ini dikangkangi The Reds membabi buta dengan kemenangan 4-0 di Stadion Etihad, Kamis, 2 Juli.

Gelar utama The Reds dalam 30 tahun terakhir dipastikan ketika City kalah dari Chelsea pekan lalu. Perayaan kesuksesan yang telah lama ditunggu-tunggu rencananya akan dirayakan tim Jurgen Klopp dalam laga kontra City malam tadi. Namun, pertahanan tim tamu malah dibombardir dengan kejam ketika tuan rumah merajalela.

Fantastic 𝔽𝕆𝕌ℝ for @ManCity #MCILIV pic.twitter.com/puzTLGdcfd

— Premier League (@premierleague) July 2, 2020

Penalti Kevin De Bruyne dan penyelesaian klinis dari Raheem Sterling dan Phil Foden membuat permainan berjalan lebih baik sebelum jeda. Sementara gol bunuh diri Alex Oxlade-Chamberlain di babak kedua menambah kecerobohan The Reds.

Malam itu dimulai dengan guard of honour para pemain City kepada para pemain Liverpool. The Reds pun memulai laga dengan ceria, Mohamed Salah melakukan upaya keras di dalam 20 menit pertama meski tendangannya membentur tiang gawang.

City segera membalas. De Bruyne mengeksekusi penalti pada menit 25 setelah Sterling dijegal oleh Joe Gomez di kotak terlarang.

Sterling menambah keunggulan City menjadi 2-0 ketika ia mengonversi umpan Foden di dalam kotak penalti dan dengan cerdik memotong Alisson dari jarak delapan yard.

Not our best performance. We’ll make sure we‘ll show up strong next time 👊🏾 #MCILIV pic.twitter.com/EFnnPECbSI

— Gini Wijnaldum (@GWijnaldum) July 2, 2020

Foden membuat timnya semakin menjauh tak lama sebelum jeda. Ia menaklukkan Alisson yang diawali kolaborasi brilian De Bruyne dan Ilkay Gundogan saat membongkar pertahanan Liverpool.

PEP 💬 I’m so delighted. Congratulations to the team for beating the champions.

To beat them four zero, the chances we create, the way we defend… It’s three more points to help us.

🔵 #ManCity pic.twitter.com/aqMPsVi6kI

— Manchester City (@ManCity) July 2, 2020

Pemain pengganti Oxlade-Chamberlain kemudian melakukan gol bunuh diri pada menit ke-66. Upayanya untuk menghalau sepakan Sterling malah masuk ke gawang sendiri.

Pemain pengganti City, Riyad Mahrez, sesungguhnya mencetak gol pada menit-menit akhir. Namun dibatalkan setelah VAR menyatakan Foden lebih dulu menyentuh bola dengan tangannya.

1 - Phil Foden has scored and assisted in the same game for the first time in the Premier League, while he is the youngest player to do so in a game against Liverpool in the competition (20y 35d). Platform. #MCILIV pic.twitter.com/kOFobA7spq

— OptaJoe (@OptaJoe) July 2, 2020

Gagalnya gol Mahrez tidak berarti apa-apa, karena City tetap menorehkan kemenangan fantastis empat gol tanpa balas. Namun, Liverpool pun tetap unggul 20 poin di atas City, yang unggul 11 ​​poin atas Leicester City yang berada di urutan ketiga.