JAKARTA - Liga Italia Serie A memang belum katif lagi sejak dihentikan akibat pandemi COVID-19 dua bulan lalu. Tapi, AC Milan sudah merancang berbagai skema untuk memperkuat kekuatan mereka.
Dilaporkan harian olahraga Italia Tuttosport yang dikutip Football Italia, Minggu, 17 Mei. Rossoneri mempertimbangkan manajer Borussia Moenchengladbach, Marco Rose, sebagai opsi berikutnya dalam proyek mereka musim depan.
Milan sejauh ini masih berusaha membujuk Kepala Bidang Pengembangan Olahraga dan Sepak Bola Red Bull, Ralf Rangnick, untuk bisa membimbing proyek ambisius mereka.
Rangnick punya dua opsi yakni mengambil peran sebagai direktur teknis semata atau mengadopsi pola manajer di Inggris yang bertanggung jawab penuh dengan peran pelatih kepala dan memimpin tim perekrutan pemain.
BACA JUGA:
- https://voi.id/artikel/baca/5948/ezequiel-lavezzi-diperas-terkait-video-mesum
Milan berharap Rangnick bersedia mengambil opsi peran kedua. Tetapi jika tidak, berarti Rossoneri harus siap mencari pelatih kepala.
Dengan asumsi Stefano Pioli bakal didepak, Tuttosport melaporkan Rose sebagai opsi pelatih kepala bersama bos RB Leipzig, Julian Nagelsmann.
Rose punya rekam jejak kerja sama positif dengan Rangnick, dan memiliki reputasi baik lewat torehannya memimpin Red Bull Salzburg menjuarai Bundesliga Austria tiga musim beruntun medio 2017-2019.
This is how you order three points in Germany by the way 💁♂️#GladToBeBach #SGEBMG 1-3 pic.twitter.com/Ug275LAOQr
— Gladbach (@borussia_en) May 16, 2020
Rose kemudian hijrah ke Gladbach pada musim panas lalu dan sempat membuat klub itu seolah menemukan kembali kejayaan era lamanya.
Gladbach menjadi salah satu pesaing serius dalam perburuan gelar juara Bundesliga Jerman kendati kini tertinggal di urutan ketiga di belakang Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund.