Bagikan:

JAKARTA - Atalanta tidak hanya lolos dari kekalahan tetapi rekor kemenangan juga terhenti setelah bermain imbang 1-1 melawan Lazio di pertandingan Serie A Italia di Stadion Olimpico, Minggu, 29 Desember 2024 dini hari WIB.

Rekor gemilang Atalanta yang tercatat 11 kali menang secara berturut-turut di kompetisi domestik berakhir sudah. Lazio yang menghentikan rekor yang membawa Atalanta bisa bertengger di puncak klasemen.

Dalam duel tersebut, Lazio berpeluang memberi kekalahan ketiga bagi La Dea. Namun keunggulan mereka gagal dipertahankan setelah gawang Ivan Provedel kebobolan menjelang akhir pertandingan.

Meski gagal menang, namun Lazio menunjukkan kebangkitan setelah menelan kekalahan telak 6-0 saat menjamu Inter Milan. Kekalahan yang mengecewakan karena dialami I Biancoceleste di kandang sendiri.

Setelah kekalahan itu, Lazio bangkit untuk mengalahkan Lecce 2-1. Terakhir saat bertindak sebagai tuan rumah, Lazio sesungguhnya kembali kehilangan poin sebelum bermain imbang melawan Atalanta.

Hasil itu menjadikan Lazio menjaga posisi di empat besar atau zona Liga Champions. Mereka tetap berada di peringkat empat dengan memiliki poin 35.

Lazio masih tertinggal enam poin dengan Atalanta yang juga tetap bertengger di puncak klasemen. Hanya Atalanta mulai tak nyaman karena Inter membayanginya secara ketat. Inter yang mengalahkan Cagliari 3-0 sudah mengantungi poin 40 atau terpaut satu poin saja dengan Atalanta.

Inter berpeluang menggeser Atalanta karena masih menyimpan satu pertandingan. Tak hanya itu, Napoli pun punya kesempatan mengancam posisi Atalanta bila mengalahkan Venezia.

Lazio, di pertandingan itu, mampu menunjukkan penampilan terbaik. Tim asuhan Marco Baroni menguasai permainan yang menjadikan mereka menekan pertahanan Atalanta.

Setelah tampil mendominasi, usaha keras Lazio akhirnya membuahkan hasil di menit 27. Gol dihasilkan gelandang Fisayo Dele-Bashiru setelah tendangan voli yang menuntaskan assist dari Nicolo Rovella berhasil membobol gawang Atalanta.

Lazio berhasil unggul 1-0. Namun tidak ada lagi gol yang tercipta. Apalagi, serangan Atalanta tak pernah mengancam gawang tuan rumah. Skor itu pun bertahan hingga babak pertama usai.

Memasuki babak kedua, Atalanta mencoba bangkit. Mereka mengambil inisiatif menyerang. Hanya usaha tim asuhan Gian Piero Gasperini tak kunjung membuahkan hasil.

Saat pertandingan memasuki menit-menit akhir, kedua tim justru saling serang. Mereka sama-sama meningkatkan tekanan. Saat Lazio gagal memanfaatkan peluang, sebaliknya Atalanta berhasil mencetak gol.

Pemain pengganti Marco Brescianini mengatasi kebuntuan Atalanta di menit 88. Dirinya berhasil menuntaskan umpan dari Ademola Lookman untuk mengubah skor menjadi 1-1. Skor itu bertahan hingga laga usai.