JAKARTA - Babak keempat Piala FA diwarnai kejutan. Tim elite Premier League Inggris Liverpool tumbang. Ironisnya, tim dari Championship atau Divisi Dua Plymouth Argyle sukses menyingkirkan Liverpool setelah menang 1-0 dalam laga di Stadion Home Park, Minggu, 9 Februari 2025 malam WIB.
Liverpool sesungguhnya bertemu lawan enteng di babak keempat Piala FA. Pasalnya, The Reds hanya bertemu tim dari divisi bawah.
Tak hanya itu, Plymouth yang menjadi Liverpool pun tengah kesulitan di kompetisi Championship. Mereka meduduki dasar klasemen dan terancam turun ke kasta tiga alias League One.
Ini menjadikan bila Plymouth tak ada apa-apanya bagi Liverpool yang saat ini bertengger di puncak klasemen Liga Premier. Liverpool juga sukses di kompetisi Eropa dengan menduduki puncak klasemen Liga Champions sehingga lolos secara otomatis ke 16 besar.
Dari segi apa pun, Plymouth jelas bukan lawan Liverpool. Apalagi di laga sebelumnya, The Pool menghancurkan Tottenham Hotspur 4-0 di laga semifinal kedua Carabao Cup. Dengan keunggulan agregat 4-1, Liverpool lolos ke final Carabao Cup menghadapi Newcastle United.
Tak heran bila manajer Arne Slot memilih merotasi pemain secara besar-besaran. Tidak ada Mohamed Salah, Virgil van Dijk hingga Cody Gakpo di tim.
Hanya pemain depan Diogo Jota dan Luis Diaz yang masuk skuad Liverpool. Mereka rutin dimainkan Slot. Begitu pula gelandang Harvey Elliot dan kiper Caoimhin Kelleher yang menjadi starter.
Mereka bermain bersama pemain muda dan bahkan ada yang masih berusia remaja seperti Treymaurice Nyoni yang berusia 17. Sedangkan James McConnell 'sudah' berusia 20 dan Trent Kone-Doherty masih 18. Rio Ngumoha menjadi satu-satuya pemain yang masih 16 tahun meski hanya duduk di bench dan tidak dimainkan di laga tersebut.
Slot mengganti 10 pemain yang menghancurkan Tottenham di Piala Liga Inggris. Kiper Caoimhin Kelleher menjadi satu-satunya yang dipertahankan.
Tak heran bila Elliot yang berusia 21 setengah bercanda seperti dikutip The Sun menyebut dirinya sebagai veteran karena bermain bersama anak-anak muda di laga tersebut.
Hanya, Elliot yang kemudian melakukan kesalahan dengan mengangkat tangan saat menyundul bola di area penalti di menit 53. Tak urung tangannya menyentuh bola sehingga wasit Sam Barrott menunjuk titik putih
Pemain sayap Ryan Hardie yang bertugas menuntaskan eksekusi tersebut. Dirinya menjalankan tugas dengan baik setelah sepakannya mengecoh kiper Kelleher.
BACA JUGA:
Plymouth unggul 1-0 dan skor itu dipertahankan hingga laga usai. Meski mendapat tambahan waktu hingga 10 menit, Liverpool tetap tak bisa membobol gawang lawan yang bertahan total demi menjaga keunggulan itu. Plymouth pun lolos ke babak kelima Piala FA.
Bila Liverpool tersingkir, sebaliknya Wolverhampton Wanderers berhasil lolos dari hadangan tim Championship Blackburn Rovers. Dalam duel di kandang Blackburn di Ewood Park, Wolves menang 2-0.