Bagikan:

JAKARTA - Para suporter klub divisi dua Perancis (Ligue 2), SM Caen, mengungkapkan perasaan mereka tentang kepemilikan mayoritas saham klub oleh Kylian Mbappe.

Pada Jumat, 3 Januari 2025, waktu setempat mereka membentangkan beberapa spanduk saat mereka kalah 0-1 dari Clermont Foot.

"Mbappe, SMC bukan mainan Anda," bunyi salah satu spanduk, merujuk pada keputusan grup pemilik untuk memecat Nicolas Seube yang populer setelah paruh pertama musim yang mengecewakan.

"Sebelum bersinar di panggung dunia, hormati tokoh-tokoh lokal," bunyi spanduk lainnya.

"Di sini, legenda dibuat melalui kerja keras dan kesetiaan," tulis spanduk ketiga.

Seube telah dikaitkan dengan Caen sejak tahun 2001, tampil dalam 477 penampilan liga dan mencetak 10 gol sebelum pensiun pada 2017. Ia digantikan oleh pelatih asal Portugal, Bruno Baltazar, pada Desember 2024.

Mbappe menjadi bagian dari kelompok eksekutif yang bertanggung jawab atas klub tersebut pada Juli 2024 ketika dana investasi perusahaannya membeli 80 persen saham di Caen dari perusahaan Amerika Serikat, Oaktree Capital.

Hubungan antara keluarga Mbappe dan Caen sudah terjalin lama. Pada 2014, ketika Mbappe berusia 13 tahun, ia hampir menandatangani kontrak dengan mereka sebelum memilih Monaco.

Caen terletak di Normandy, 240 km di sebelah barat Paris. Tim tersebut berada di posisi ke-16 dari 18 tim Ligue 2.

Dua tim terbawah di divisi tersebut akan terdegradasi secara otomatis, sementara tim yang berada di posisi ke-16 akan memasuki babak playoff degradasi dengan tim yang berada di posisi ketiga di liga bawahnya.