JAKARTA - Manchester City sudah menghentikan tren buruk tak pernah menang. Hanya, sang juara bertahan memilih melupakan titel Premier League Inggris.
Ambisi Man City mencetak rekor titel liga dengan memenanginya untuk kali kelima secara berturut-turut. Namun ambisi itu sepertinya mulai sulit diraih karena performa buruk tim asuhan Pep Guardiola yang sempat kehilangan banyak poin di berbagai pertandingan.
Beruntung, mereka akhirnya bisa menghentikan tren buruk itu saat mengalahkan Leicester City 2-0. Meski demikian, Man City belum beranjak dari posisinya yang sudah terlempar dari empar besar karena hanya dua kali menang dari 10 pertandingan terakhir. Bahkan Man City yang mengantungi poin 31 sudah tertinggal 14 poin dengan pimpinan klasemen Liverpool.
Jarak poin kedua tim memang sudah cukup jauh. Namun Man City sesungguhnya masih bisa memburu Liverpool karena putaran kedua kompetisi baru dimulai.
Hanya gelandang Bernardo Silva menuturkan bila Man City sudah sulit bersaing dengan Liverpool maupun klub lain yang menduduki papan atas.
"Saatnya kami menerima kenyataan itu. Kami sudah tak lagi mengejar Liverpool. Kami masih ada di peringkat enam di liga. Kami tidak bisa memburu Liverpool atau Arsenal," kata Silva seperti dikutip Sky Sports.
Menurut Silva peluang Man City tentu belum tertutup karena tidak ada yang tidak mungkin. Meski demikian, Man City sudah sulit bersaing dalam perebutan titel liga.
"Kami hanya fokus pada setiap pertandingan di depan dan berupaya memenangkan pertandingan," ucapnya.
BACA JUGA:
"Saya tidak mengatakan tidak ada yang tidak mungkin. Dalam sepak bola tidak ada yang tidak mungkin. Tetapi Man City sudah pasti tersingkir dari perebutan titel liga. Kami sudah terlambat," kata pemain timnas Portugal ini.
"Ada yang mengatakan Anda belum bisa memastikan memenangi liga hingga Januari. Tetapi musim ini kenyataannya memang kami sudah gagal," ujarnya.
Man City berusaha memperbaiki peringkat saat menghadapi West Ham United, Sabtu 4 Januari 2025 malam WIB. Peluang menang sangat terbuka karena West Ham mengalami penurunan.