JAKARTA - Manajer Manchesetr City, Pep Guardiola, mengatakan bahwa The Citizens sekarang harus memulai dari nol setelah kekalahan 2-0 di Liverpool.
Kekalahan itu memperpanjang rekor tanpa kemenangan mereka menjadi tujuh pertandingan di semua ajang, enam kekalahan dan satu seri.
Empat kekalahan di antaranya terjadi di Liga Inggris secara beruntun. Rekor negatif tersebut merupakan yang pertama sejak Agustus 2008.
Karena itu, Guardiola mengakui setelah pertandingan bahwa kekalahan di Anfield membuat Manchester City harus mengatur ulang.
"Selama 15, 20 menit pertama Liverpool tak terbendung. Mereka memulai dengan sangat kuat. Kami mencoba bermain dengan banyak kontrol dan umpan, tetapi sulit untuk menahannya."
BACA JUGA:
"Saya mengucapkan selamat kepada mereka (Liverpool). Kami akan mengatur ulang dan memulai dari nol serta sulit untuk memercayainya," kata Guardiola.
Guardiola, yang menandatangani kontrak dua tahun baru pada bulan November, yakin bahwa para pemain akan membalikkan keadaan untuk mengulang kesuksesan sebelumnya.
Dia juga menegaskan bahwa perjalanan musim masih jauh dan banyak kemungkinan terjadi pada akhir musim.
"Kami akan memulai kembali dan mencoba untuk tampil baik. Kami menerima kenyataan apa adanya dan pulih. Saya ingin tim kembali, para pemain kembali."
"Saya sangat bergantung dengan para pemain ini. Saya tahu mereka melakukannya di posisi ini. Kita lihat saja apa yang terjadi pada akhir musim."
"Saya merasa dari sini bahwa kami dapat membangun sesuatu. Mungkin Anda bisa menyebut saya delusi, tetapi saya merasa kami dapat melakukannya," tutur pelatih asal Spanyol itu.
Kekalahan dari Liverpool melalui gol dari Cody Gakpo dan Mohamed Salah membuat Manchester City turun ke peringkat kelima klasemen Liga Inggris 2024/2025..
The Citizens kini mengemas 23 poin, berselisih sembilan poin dari Liverpool puncak klasemen.