Bagikan:

JAKARTA - Manchester United dalam masalah keamanan besar setelah mengetahui bahwa ruang ganti mereka saat bertandang ke markas Aston Villa, 6 Oktober 2024, disadap.

Rekaman pembicaraan Erik ten Hag dan timnya pun sebelum pertandingan bocor.

Pelaku mengelabui staf Villa Park kemudian menyelinap masuk dan memasang perangkat tersembunyi di ruang ganti Manchester United.

"Ini adalah pelanggaran keamanan yang mengejutkan dan beberapa pertanyaan serius akan diajukan tentang bagaimana ini bisa terjadi. Untungnya, tidak ada yang jahat dalam insiden ini."

"Itu hanya seorang iseng, yang sebenarnya adalah penggemar Manchester United. Dia bersikap konyol dan ingin mendengar apa yang dikatakan di ruang ganti."

"Namun, hal itu pasti akan menjadi penyebab kekhawatiran tentang bagaimana mereka berhasil masuk ke ruang ganti di salah satu klub terbesar Liga Inggris hanya beberapa hari sebelum pertandingan," ujar sumber The Sun.

The Sun telah mendengar rekaman tersebut, tetapi memilih untuk tidak memublikasikan detailnya.

Namun, The Sun dapat mengungkapkan instruksi Ten Hag kepada tim dan masing-masing pemain terdengar dengan sangat jelas.

The Sun memahami bahwa si tukang iseng itu menggunakan telepon dari China yang memiliki pengaturan di mana mikrofon dapat diaktifkan dengan meneleponnya dari perangkat lain.

Dia telah menempelkan telepon itu di suatu tempat yang tidak terlihat di ruang ganti Manchester United dan hanya meneleponnya ketika dia tahu Ten Hag akan ada di sana.

Ini bukan pertama kalinya orang iseng di sepak bola menggunakan perangkat tersembunyi untuk membuat onar.

Kewaspadaan Tinggi

Sumber The Sun tersebut mengklaim pelaku yang bertanggung jawab bahkan berani mengambil perangkat itu pada hari Senin, 7 Oktober 2024, setelah laga tuntas.

Ini adalah aksi mirip di studio Match of the Day yang dihujani suara-suara porno saat siaran langsung pada 2023. Kala itu pelakunya dapat teridentifikasi, yaitu Daniel 'Jarvo' Jarvis.

Dugaan bahwa orang iseng tersebut adalah penggemar The Red Devils merujuk pada tidak ditemukannya rekaman serupa di ruang ganti Aston Villa.

Sebelumnya, pada Mei 2024, Manchester United menjadi sasaran YouTuber Lizwani. Ia berhasil menyelinap ke bus tim The Red Devils setelah kalah telak 0-4 kontra Crystal Palace di Selhurst Park.

Lizwani dengan berani mengambil tempat duduk sebelum ia disingkirkan.

Pelanggaran itu menyebabkan para petinggi Liga Inggris mengirimkan peringatan kepada 20 klub papan atas agar waspada terhadap aksi serupa.

"Orang-orang ini kebanyakan tidak berbahaya dan melakukannya untuk bersenang-senang. Mereka melakukannya untuk mendapatkan banyak klik di YouTube dan membuat penggemar mereka tertawa. Mereka tidak bermaksud membuat masalah atau menyakiti siapa pun," ujar sumber The Sun lagi.

Sementara itu, pada 2016, Old Trafford mengalami ketakutan akan bom setelah sebuah perangkat tiruan yang ditanam oleh perusahaan keamanan ditemukan di sebuah toilet.

Hal itu menyebabkan pertandingan Liga Inggris antara Manchester United melawan Bournemouth dibatalkan.