Bagikan:

JAKARTA - Lifter asal Aceh, Muhammad Zul Ilmi, berhasil menyumbangkan medali emas bagi kontingen tuan rumah setelah mencatatkan prestasi terbaik di nomor angkat besi kelas 96 kilogram putra yang digelar di GOR Seramoe, Banda Aceh, pada Sabtu, 7 September.

Zul Ilmi mencatat total angkatan 325 kilogram, hasil dari 145 kilogram pada angkatan snatch dan 180 kilogram pada angkatan clean and jerk. Pada angkatan snatch, atlet berusia 28 tahun ini sukses mengangkat 140 kilogram dan 145 kilogram pada dua percobaan pertamanya. Namun, ia gagal pada percobaan ketiga dengan beban 151 kilogram.

Dalam angkatan clean and jerk, Zul Ilmi berhasil mengangkat 173 kilogram dan 180 kilogram, meski sempat gagal pada percobaan kedua dengan beban 180 kilogram sebelum akhirnya berhasil pada percobaan berikutnya.

Medali perak diraih oleh Muhammad Ramadhan dari Jawa Barat dengan total angkatan 321 kilogram. Ramadhan mencatatkan angkatan snatch terbaik pada 142 kilogram dan angkatan clean and jerk terbaik pada 179 kilogram.

Sementara itu, medali perunggu jatuh kepada lifter Riau, Andianto Gulo, dengan total angkatan 306 kilogram. Andianto mencatatkan angkatan snatch terbaik 131 kilogram dan clean and jerk terbaik 175 kilogram. Dalam upaya terakhirnya di angkatan clean and jerk dengan beban 192 kilogram, Andianto gagal dan sempat terjatuh.

Selain Zul Ilmi, Ramadhan, dan Andianto, cabang angkat besi kelas 96 kilogram putra juga diikuti oleh lifter Ali Rahman dari Sumatera Utara, Fajar Nurullah dari Jakarta, Afri Supendi dari Kalimantan Barat, dan Sofan Risantika dari Kalimantan Timur.