Bagikan:

JAKARTA - US Open 2024 menyajikan kejutan. Sejumlah unggulan sudah tersingkir di babak awal.

Sektor tunggal putra misalnya, Carlos Alcaraz terhenti di babak kedua, sementara Novak Djokovic terlempar di babak ketiga.

Sekarang, babak perempat final tinggal tiga menyisakan unggulan papan atas, yaitu Jannik Sinner, Daniil Medvedev, dan Alexander Zverev.

Bila Zverev punya peluang terbuka lebar untuk melanjutkan perjalanan ke semifinal, tak demikian dengan Sinner dan Medvedev. Petenis peringkat satu dan kelima dunia itu langsung berjumpa di perempat final.

Sinner kini menjadi satu-satunya tunggal putra yang mencapai perempat final di keempat Grand Slam tahun ini.

Petenis 23 tahun itu memenangi gelar mayor pertamanya di Australia Terbuka sebelum mencapai semifinal Roland Garros dan perempat final Wimbledon 2024.

Sekarang, dengan delapan kemenangan beruntun sejak perebutan gelar di Cincinnati, Sinner telah menyamai hasil terbaiknya di US Open 2022.

Kala itu, dia jug mencapai perempat final dan langkahnya tidak berlanjut usai ditekuk Carlos Alcaraz dalam lima set menegangkan plus bersejarah yang berakhir pada pukul 02:50 dini hari.

Pada US Open 2024, Sinner kembali dihadapkan situasi serupa, yaitu mendapat pertarungan sengit melawan Medvedev.

Jika melihat di atas kertas, Medvedev bukanlah lawan enteng. Dia pernah menjuarai US Open 2021 dan dua kali runner-up di Grand Slam yang sama.

Rekor pertemuan Daniil Medvedev kontra Sinner juga masih mendukungnya. Unggulan kelima itu masih memimpin perjumpaan kontra Sinner 7-5.

Keduanya berjumpa dua kali di ajang Grand Slam tahun ini, yaitu Australia Open dan Wimbledon.

"Pertandingan yang berat. Akan ada banyak reli. Jadi, mudah-mudahan saya siap secara fisik. Ini akan menjadi pertandingan fisik, juga pertandingan mental," kata Sinner di laman resmi US Open.

"Saya menang di Australia Open, lalu dia menang di Wimbledon tahun ini. Itu lima set. Jadi, mudah-mudahan ini akan menjadi pertandingan yang bagus."

"Kami akan mencoba melakukan yang terbaik di lapangan. Mudah-mudahan kalian menikmati pertandingan berikutnya dan kemudian kita lihat bagaimana hasilnya," tutur petenis Italia itu lagi.

Medvedev memenangi enam pertemuan pertamanya melawan Sinner sebelum kalah lima perjumpaan beruntun setelahnya.

Sementara itu, Sinner tetap diunggulkan untuk ke semifinal. Dia adalah tunggal putra kedelapan yang mencapai perempat final empat turnamen Grand Slam dalam satu musim yang sama sejak tahun 2000.

Sinner bergabung nama tenar, seperti Novak Djokovic (8 kali), Roger Federer (8), Rafael Nadal (5), Andy Murray (4), David Ferrer (2), Stan Wawrinka (1), dan Andre Agassi (1).

Sinner optimistis perjalanan di US Open 2024 sudah membawa dampak positif buat dirinya. Segala kekurangan sudah terekspos di laga-laga sebelumnya sehingga dia tahu cara tampil maksimal kala menghadapi Medvedev.

"Yang pasti secara mental saya tidak memulai dengan baik. Tentu saja ada pasang-surut dalam pertandingan lima set, itu wajar. Namun, menemukan ritme saya di akhir pertandingan mudah-mudahan membantu untuk pertandingan berikutnya," ujarnya.