Bagikan:

JAKARTA – Atlet-atlet peserta Olimpiade Paris 2024 pada pertengahan tahun ini terancam menghadapi risiko kesehatan akibat cuaca panas ekstrem yang terjadi selama berlangsungnya ajang tersebut.

Hal itu disampaikan oleh British Association for Sustainable Sport and Frontrunners, sebuah organisasi yang menjembatani atlet-atlet untuk ikut serta dalam isu-isu lingkungan.

Laporan badan tersebut yang berjudul Rings of Fire: Heat Risks at the 2024 Paris Olympics terbitan Selasa, 25 Juni 2024, menyebut bahwa suhu panas yang meningkat dapat menimbulkan risiko kesehatan bagi para peserta.

"Kasus-kasus panas ekstrem yang mengganggu kesehatan dan kenikmatan olahraga semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir (sejak Olimpiade Tokyo 2020)," bunyi laporan tersebut dilansir Reuters.

Suhu di Eropa diperkirakan akan meningkat selama musim panas, tepat penyelenggaraan Olimpiade yang berlangsung pada 26 Juli sampai 11 Agustus 2024.

Panas dan kelembapan juga sempat masalah utama di Olimpiade Tokyo pada 2021. Saat itu, para atlet yang bahkan sudah terbiasa berlatih di iklim panas, ikut merasa kesulitan.

Badan Cuaca Nasional Perancis, Meteo-France, menyebut bahwa kondisi suhu akan lebih hangat dari biasanya setelah sebelumnya mencatat rekor terpanas pada 2023.

"Fakta Olimpiade berlangsung selama musim panas berarti bahwa ancaman dari cuaca panas yang mengerikan adalah ancaman yang sangat nyata," demikian kata badan itu.

Laporan tersebut melihat data dari 100 tahun terakhir sejak Olimpiade diselenggarakan di Perancis pada 1924. Penelitian itu menemukan suhu rata-rata meningkat 3,1 derajat Celcius selama bulan Juli dan Agustus.

Atlet rugby Inggris, Jamie Farndale, juga ikut memperingatkan bahaya yang dapat dihadapi oleh para atlet akibat suhu panas ini.

"Apa yang kami lakukan adalah mendorong diri kami sendiri hingga batas kemampuan kami. Jika kami harus melakukannya dalam kondisi yang tidak aman, saya rasa para atlet tidak akan menahan diri," katanya.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) mengatakan bahwa ada beberapa langkah pencegahan yang bisa diambil. Salah satunya adalah meninjau ulang jadwal turnamen.

"Sangat penting bagi penyelenggara acara olahraga musim panas untuk merencanakan dengan hati-hati demi mencegah penyakit yang berhubungan dengan panas," demikian kata juru bicara IOC.

Olimpiade Paris 2024 kemungkinan akan diikuti oleh 10 ribu lebih atlet dari 206 delegasi. Indonesia termasuk salah satu delegasi yang ikut ambil bagian di multievent terakbar empat tahunan itu.