Bagikan:

JAKARTA  – Drama kembali terjadi  di EURO 2024, saat Serbia dan Slovenia berbagi poin setelah bermain imbang 1-1 di Allianz Arena, Munchen. Gol penyeimbang yang dramatis di detik-detik terakhir dari Serbia memastikan kedua tim mendapatkan satu poin berharga dalam upaya mereka untuk melaju di turnamen ini.

Aleksandar Mitrović, penyerang andalan Serbia, tak dapat menutupi kegembiraannya meski hanya menuai hasil seri, meski timnya diunggulkan sebelum pertandingan.

"Ini adalah gol besar bagi kami, dan poin yang besar pula. Kami melakukan comeback di detik-detik terakhir, tapi saya pikir kami pantas mendapatkannya! Mereka memang lebih baik di babak pertama, tapi kami unggul di babak kedua. Kami menciptakan banyak peluang, saya terutama kurang beruntung, tapi kami berjuang sampai akhir," ujar Mitovic.

"Poin ini sangat penting bagi kami dan sangat penting bahwa kami bisa bergantung pada diri sendiri, dan mengendalikan nasib kami sendiri pada akhirnya. Kami akan mencoba untuk pulih dan mengumpulkan kekuatan yang sangat dibutuhkan untuk pertandingan melawan Denmark. Semoga kami bisa menunjukkan permainan terbaik kami sejauh ini dalam lima hari!" tambah Mitovic.

Luka Jović, pencetak gol Serbia.

Pertandingan ini memang menunjukkan dominasi Serbia di babak kedua, di mana mereka menciptakan 15 peluang ke arah gawang Jan Oblak. Penjaga gawang Slovenia ini harus bekerja keras untuk menjaga gawangnya. Sebaliknya, Slovenia hanya mampu menciptakan 10 peluang.

Luka Jović, pencetak gol Serbia, juga puas dengan hasil ini, apalagi ia mampu mencetak gol perdananya. “Luar biasa bisa mencetak gol seperti ini tapi saya akan dengan senang hati menukar itu dengan kemenangan. Saya senang kami mengamankan satu poin pertama dan menjaga peluang kami tetap hidup. Kepala tegak dan fokus penuh pada Denmark sekarang!,” ungkap Jovic.

Di sisi lain, Žan Karničnik, yang dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Vivo, merasakan kekecewaan setelah timnya gagal mempertahankan keunggulan mereka.

"Ini sangat sulit sekarang; kami begitu dekat. Kami bermain sangat baik tapi tidak mampu menahan mereka.. Mereka mencetak gol setelah banyak bola panjang, yang mana mereka sangat bagus. Luar biasa berada di lapangan dan menikmati dukungan dari para penggemar. Sekarang kami akan bermain melawan Inggris, yang merupakan favorit di grup ini. Kami akan berusaha sebaik mungkin," ujar Karnicnik.

Žan Karničnik, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Vivo.

Bagi pelatih Slovennia, Matjaž Kek, laga ini cukup membanggakan, meski ia sedikit kecewa dengan kemenangan yang di depan mata harus musnah di detik-detik akhir pertandingan.

"Kami menunjukkan bahwa kami pantas berada di Euro. Sepak bola bisa kejam, tetapi saya yakin tim ini akan mendapatkan penebusannya. Kami bermain dengan berani dan jujur di hadapan latar belakang yang luar biasa, yang akan masuk ke dalam legenda olahraga Slovenia," ungkap Kek.

Pertandingan yang seru ini menunjukkan semangat juang kedua tim dan memberikan hiburan luar biasa bagi para penonton di stadion maupun di rumah. Dengan hasil imbang ini, kedua tim tetap menjaga asa mereka untuk melaju ke babak selanjutnya.