JAKARTA – Pevoli Yolla Yuliana membeberkan dua tugas pentingnya bersama Jakarta Electric PLN di pentas Proliga 2024.
Atlet berusia 29 tahun itu bukan pertama kalinya memperkuat Jakarta Electric PLN. Dia sebelumnya menjadi bagian dari skuad yang juara Proliga pada 2015 dan 2016.
"Ingin membawa nama baik Jakarta Electric PLN ke puncak nomor satu Proliga (2024)," ujar Yolla dalam acara peluncuran tim di Jakarta, Selasa, 23 April 2024.
Yolla akan memimpin skuad Jakarta Electric PLN sebagai kapten. Dia bersama teman-teman memiliki target menembus babak Final Four.
Pevoli kelahiran Bandung, Jawa Barat, itu mengatakan bahwa selain berusaha memimpin tim memenuhi target, sebagai kapten, dirinya juga memiliki tugas membimbing rekan-rekannya yang lebih muda.
BACA JUGA:
"Saya sebagai kapten dan senior juga di sini membangun mental adik-adik karena di dalam tim kebanyakan pemain muda-muda banget," ujar dia.
"Jadi, memang itu salah satu strategi juga di luar lapangan, menjaga mental dan kestabilan teman-teman untuk lebih fight lagi saat bertanding. Jadi, saat masuk lapangan skill kami sudah mumpuni," tuturnya.
Jakarta Electric PLN saat ini sedang memburu gelar ketujuh mereka. Enam trofi sebelumnya mereka raih pada edisi 2004, 2009, 2011, 2015, 2016, dan 2017.
Pencapaian itu membuat mereka menjadi tim dengan gelar terbanyak dalam sejarah di Proliga.
Tahun ini, Jakarta Electric PLN akan mengarungi kompetisi di bawah kendali pelatih kepala asal Thailand, Chamnan Dokmai.
Sang pelatih pernah membawa Jakarta Popsivo Polwan juara Proliga pada 2019.
Sementara itu, pemain-pemain yang mengisi skuad tim di antaranya Yolla Yuliana, Maya Kurnia Indri, Faiska Dwi Permata Ratri, dan Eris Septia Wulandari serta dua pemain asing Katerina Zhidkova (Azerbaijan) dan Indre Sorokaite (Italia).
Lalu, ada pula Aisya Ayu, Putri Andya, Raissa Meiga, Sintiya Karomah, Wahida Muntaza, Ananda Novel, Tisya Amallya, Fitriyanni Nurjanah, Annizzavira Prysas, Punky Afriecia, Juhaidar Yusaini, Nurlaili Kusumah, Anggun Ranggita, Septia Ramadani, dan Adelia Zulfa.